bakabar.com, TANJUNG - Dalam rangka mendukung program Beyond Trust Presisi 2024, Humas Polres Tabalong menggelar pelatihan komunikasi publik di ruang Rupatama Mapolres Tabalong, Rabu (11/12).
Pameteri dalam kegiatan tersebut Kasi Humas Polres Tabalong, Iptu Joko Sutrisno, dan Kasubsi Penmas Humas, Aiptu Irawan Yudha Pratama.
"Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan respons cepat terhadap keluhan dan aduan masyarakat yang disampaikan melalui media sosial," kata Kapolres Tabalong AKBP Wahyu Ismoyo J.
Menurut Wahyu, kegiatan ini sebagai langkah konkret mendukung program Beyond Trust Presisi dan bagian dari upaya Polres Tabalong untuk terus berinovasi dalam pelayanan publik.
"Respons cepat dan efektif terhadap keluhan masyarakat di media sosial adalah salah satu bentuk nyata dari tanggung jawab kami sebagai pelayan dan pelindung masyarakat,” jelasnya.
Kapolres Tabalong berharap melalui pelatihan ini, personel Polres Tabalong dapat semakin proaktif dan profesional dalam memanfaatkan media sosial untuk menciptakan hubungan yang harmonis dengan masyarakat.
“Melalui program Beyond Trust Presisi, kami berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ucapnya.
Pelatihan komunikasi publik ini menjadi salah satu agenda progresif Polres Tabalong dalam mengoptimalkan peran media sosial sebagai sarana komunikasi yang inklusif.
"Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri sekaligus memperkuat kualitas layanan yang diberikan oleh personel Humas Polres Tabalong," tutup AKBP Wahyu.
Sementara itu, materi yang disampaikan narasumber berfokus pada strategi komunikasi publik yang efektif, pengelolaan media sosial sebagai sarana komunikasi dua arah, serta peningkatan kualitas pelayanan berbasis digital dalam mendukung program Presisi Polri.
Beyond Trust Presisi 2024 adalah inisiatif Polri yang bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat melalui pelayanan publik yang responsif, transparan, dan berbasis teknologi.
Program ini berupaya memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat dengan mengoptimalkan komunikasi publik serta inovasi digital.
Di bawah naungan konsep Presisi (Prediktif, Responsibilitas, Transparansi Berkeadilan), Beyond Trust menargetkan peningkatan kualitas respons terhadap kebutuhan dan keluhan masyarakat, termasuk melalui platform media sosial.
Dalam pelatihan tersebut, Iptu Joko Sutrisno menekankan pentingnya kemampuan komunikasi yang responsif dan humanis.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh personel Humas Polres Tabalong mampu memberikan respons cepat, tepat, dan profesional terhadap keluhan masyarakat di media sosial," terangnya.
"Media sosial saat ini adalah wajah Polri di dunia digital, sehingga cara kita berkomunikasi akan sangat menentukan kepercayaan publik terhadap institusi,” sambung Joko.
Iptu Joko juga berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kapasitas personel untuk memahami kebutuhan masyarakat dan menyelesaikan aduan dengan pendekatan yang komunikatif dan solutif.