bakabar.com, SIDOARJO – Jauh menurun di babak kedua, Barito Putera dikalahkan Persipura 0-1 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin (16/12) sore.
Barito bermain tanpa Rizky Rizaldi Pora dan Evan Dimas yang cedera, serta Francisco Torres dan Donni Monim akibat akumulasi kartu kuning.
Sementara Persipura yang kembali diperkuat Boas Solossa, berusaha menggebrak sejak menit-menit awal.
Tetapi Barito berpeluang unggul lebih dulu di menit 7, ketika umpan silang Samsul Arif langsung mengarah ke gawang. Gol tidak terjadi, karena bola dapat ditepis Dede Sulaiman.
Peluang nyata dihasilkan Barito di menit 14. Umpan lambung Paulo Sitanggang dari kanan lapangan, mengarah ke kotak penalti. Bola dapat disundul Gavin Kwan Adsit, tetapi masih membentur mistar.
Tak lama berselang, Persipura langsung membalas lewat dua sepakan ke gawang yang dilepaskan Gunansar Mandowen dan Boas Solossa.
Sepakan pertama dapat diamankan Adhitya Harlan, sedangkan usaha kedua sedikit melenceng. Lantas di menit 18, sontekan Boas juga belum menghasilkan apapun.
Barito masih belum dinaungi dewi fortuna, ketika tendangan Samsul Arif dari sudut sempit di menit 21, membentur tiang bagian atas gawang.
Pergantian cepat dilakukan Barito di menit 24. Sackie Teah Dou mengalami cedera paha, sehingga harus digantikan Kosuke Uchida.
Meski lapangan basah akibat guyuran hujan, Persipura relatif mampu menguasai permainan. Tetapi keberhasilan memasuki pertahanan Barito, tak dibarengi dengan penyelesaian yang baik.
Memasuki babak kedua, hujan mulai berubah menjadi gerimis. Persipura tidak mengendurkan tempo untuk memaksa Barito bermain di pertahanan sendiri.
Bahkan hingga menit 60, Barito benar-benar tidak mampu keluar dari tekanan Persipura. Hingga akhirnya di menit 64, Si Mutiara Hitam memecah kebuntuan.
Gol tersebut berawal dari umpan silang Yustinus Pae dari kanan kotak penalti. Bola kemudian disambut sepakan first time oleh Rivaldo Ferre.
Bola sempat terkena ujung kaki Dandi Maulana, sebelum membentur tiang kanan gawang. Lantas dalam posisi tak terkawal, Ibrahim Conteh mendorong bola ke gawang.
Setelah berhasil unggul, Persipura cukup nyaman menguasai bola. Imbasnya Barito hanya mampu melepas sepakan off target dari Samsul di menit 73.
Kemudian di menit 89, sontekan Samsul yang memanfaatkan tendangan bebas Uchida masih terlalu lemah dan mudah diamankan Dede.
Namun demikian, Persipura juga gagal menambah gol. Mereka sementara naik ke peringkat kedua klasemen dengan 52 poin, unggul 3 poin atas Borneo FC yang memiliki pertandingan lebih banyak.
Sedangkan Barito turun ke peringkat 14 dengan 40 poin. Kekalahan ini tak berarti apapun untuk Laskar Antasari yang sudah dipastikan aman dari degradasi.
“Hasil pertandingan buat kami sangat kecewa, karena sebetulnya kami bisa mengimbangi permainan mereka. Secara organisasi tim ini juga sudah bagus, cuma kurang fokus dan konsentrasi sehingga jadi gol bagi tuan rumah Persipura,” ujar pelatih Barito, Djadjang Nurjaman usai laga dalam rilis yang diterima bakabar.com, Senin (16/12).
Namun demikian, rekor kekalahan Barito cukup buruk di Liga 1 2019. Menderita 13 kekalahan, catatan Barito sama dengan PSIS Semarang.
Kedua klub hanya kalah dari PSM Makassar yang mengalami 15 kekalahan. Bedanya PSM mampu meraih 13 kemenangan, sedangkan Barito cuma mendulang 10 kemenangan.
Terlepas dari itu, Barito masih menyisakan satu laga lagi di kandang. Yakni melawan Arema FC di Stadio Demang Lehman Martapura, Minggu (22/12) mendatang.
“Saya akan maksimalkan (laga tersebut). Saya akan mengajak pemain untuk melupakan kekalahan ini (dari Persipura, red). Saya pikir itu yang lebih realistis, kita kejar kemenangan di kandang untuk menutup kompetisi musim ini, terlepas dari rangking berapa kita nanti finish nanti,” pungkas Djanur.
Susunan Pemain
Persipura Jayapura (4-2-3-1)
Dede Sulaiman; Yustinus Pae, Andre Ribeiro, Ricardo Salampessy, Valentino Telaubun; Muhammad Tahir, Ibrahim Conteh; Ian Kabes, Oh In-Kyun (Marinus Manewar ’64), Gunansar Mandowen (Rivaldo Ferre ’46); Titus Bonai
Barito Putera (4-3-3)
Aditya Harlan; Gavin Kwan Adsit, Dandi Maulana, Cassio de Jesus, Nazar Nurzaidin; Paulo Sitanggang (Ady Setiawan ’82), Bayu Pradana, Sackie Teah Dou (Kosuke Uchida ’24); Yakob Sayuri (Nazarul Fahmi ’66); Samsul Arif, Rafael Silva
Baca Juga:Jokowi Minta PSSI Siapkan Pelaksanaan Piala Dunia U-20
Baca Juga:Ahsan/Hendra Juara BWF World Tour Finals 2019
Reporter: Bastian Alkaf
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin
