bakabar.com, BANJARBARU – Tanaman kaliandra ternyata memiliki banyak manfaat. Bunganya merupakan sumber nektar bagi lebah madu.
Bunga tanaman kaliandra merah (Calliandra calothyrsus) dan kaliandra putih (Calliandra tetragona) ternyata menjadi pakan bagi lebah madu kelulut (Trigona Sp).
Mendukung upaya pengembangan lebah madu kelulut di Kalsel, Persemaian Permanen BPTH memulai tahapan produksi tanaman, sejak Kamis (10/10) lalu.
“Kru persemaian pun mulai melakukan penyemaian kedua tanaman tersebut,” ucap Manajer Persemaian BPTH, Paidil, melalui siaran pers yang diterima bakabar.com, Senin (14/20) siang.
Dihimpun dari berbagai literatur, tanaman kaliandra memiliki daun yang mirip dengan lamtoro. Namun, sisirnya lebih rapat. Sementara bunganya berbentuk tandan, merekah setiap hari dari bawah, terus ke atas pada hari berikutnya sampai beberapa pekan.
Bunga kaliandra, sambung dia, lebih tahan lama dan banyak mengandung nektar. Bahkan nektar-nya melimpah hampir menetes dari kelopak bunga. Di samping itu berbunga sepanjang tahun.
“Faktor inilah yang membuat kaliandra menjadi vegetasi pilihan untuk peternakan lebah madu, khususnya kelulut (Trigona sp) di Kalsel,” cetusnya.
Uniknya bunga kaliandra merah mekar pada sore hari, saat matahari terbenam hingga pukul 9 pagi. Dari matahari terbit sampai pukul 9 pagi, di sini lebah madu mengumpulkan nektar.
"Bagi Anda yang ingin beternak lebah madu kelulut dan memiliki lahan kosong, akan lebih baik dimanfaatkan untuk menanam tanaman kaliandra ini. Selain sebagai investasi nektar, kaliandra juga membuat tanah subur dan tentunya indah dipandang mata,” pungkasnya.
Baca Juga: Evaluasi Karhutla, Penanganan di Balangan Terkendala Akses dan Ketersediaan Air
Baca Juga: Mulai Eksis, Persemaian Permanen BPTH Layani Kebutuhan Bibit hingga ke Sekolah
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Puja Mandela