bakabar.com, BANJARMASIN – Pemerintah Kota (Pemkot) sedang menyiapkan proses pengibaran bendera pada Hari Kemerdekaan di Balai Kota Banjarmasin.
Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang bertugas masih sama seperti tahun lalu.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Banjarmasin, Taufik Rifani, menyebut pelaksanaan pengibaran bendera
berpedoman pada aturan Sekretaris Negara (Sekneg).
Protokol kesehatan ketat juga akan diterapkan. Ini mengingat situasi Covid-19 dan status PPKM level IV yang masih berlangsung hingga 23 Agustus 2021.
“Bagaimana nantinya kita tetap berpedoman dengan Sekneg itu yang menyesuaikan pada kondisi di daerah kita nanti. Tapi kita berharap level PPKM turun,” ujarnya.
Taufik mengatakan pihaknya telah melakukan seleksi sejak awal tahun. Pada Januari sampai April, pihaknya sudah menyeleksi ratusan siswa SLTA di Banjarmasin.
Dari sekian ratus pelajar, terdapat 28 orang terbaik yang dipilih, termasuk untuk tim cadangan.
Latihan Paskibra terbagi dari dua lokasi yakni di halaman Balai Kota dan Gedung Sultan Suriansyah, Banjarmasin.
Proses latihan juga dipantau langsung oleh Tim Satgas Covid-19 serta tim kesehatan.
Hal tersebut dilakukan untuk menghindari terjadinya kerumunan dan penyebaran virus Covid-19.
“Pasukan inti 6 orang itu latihan di sini. Sedangkan sisanya kita amankan di halaman gedung Sultan Suriansyah yang kita bagi beberapa kloter. Tentunya latihan ini menerapkan prokes ketat,” ungkapnya.
Sama halnya dengan tahun lalu, pengibaran bendera merah putih nanti hanya akan ditayangkan secara via zoom oleh Pemerintah Kota Banjarmasin.
