Pengembangan UMKM

Pemerintah Dorong Pengusaha Mal Bermitra dengan UMKM

Pemerintah mendorong pengusaha pusat perbelanjaan atau mal untuk bermitra dengan UMKM. Sehingga iklim usaha di Indonesia sehat.

Featured-Image
Indonesia Retail Summit, Jakarta (apahabar.com/Ayyubi)

bakabar.com, JAKARTA - Pemerintah mendorong pengusaha pusat perbelanjaan atau mal untuk bermitra dengan UMKM. Sehingga iklim usaha di Indonesia sehat.

Hal itu disampaikan Asisten Deputi Ekonomi Digital Kemenko Perekonomian, Rizal Edwin Manansang. 

"Kami dorong melalui kemitraan dan kolaborasi," Katanya pada saat pembukaan Indonesia Retail Summit 2023, Jakarta, Senin (14/8).

Baca Juga: Menko Perekonomian Airlangga Minta Dana KUR Sampai ke UMKM

Edwin menjelaskan, dorongan itu bertujuan untuk menciptakan peluang pasar bagi produk-produk UMKM. Juga lapangan usaha baru dan menyerap tenaga kerja.

Lanjut dia, pemerintah telah menetapkan berbagai kebijakan. Dalam hal ini, melalui Undang-undang nomor 6 tahun 2023. Tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti UU 2/2022 tentang cipta kerja menjadi UU.

"Kami beri kemudahan bagi para pelaku usaha dalam menjalankan kegiatan perdagangan dalam negeri," ungkapnya

Biar tahu saja. Pada tahun 2023, telah terjadi peningkatan jumlah pengunjung di pusat-pusat perbelanjaan. Beberapa jadi tempat favorit masyarkat.

"Khususnya disaat libur lebaran yang lalu," terangnya.

Dari data yang diberikan. Jumlah pengunjung dilaporkan sudah mencapai 100 persen. Meningkat dibandingkan 2022 yang berkisar di angka 90 persen.

Kemudian, selain adanya pencabutan PPKM oleh presiden. Peningkatan pengunjung ini juga sejalan dengan penignkatan indeks keyakinan konsumen (IKK).

Baca Juga: Bekasi jadi Kota Kreatif, Menparekraf: Ini Permintaan Pelaku UMKM

Pada juni 2023, IKK berada pd level 127,1 atau meningkat 6 persen dari posisi akhir tahun lalu. Dan termasuk pada kategori zona optimis.

Adapun, banyak masyarakat yang tak lagi menjadikan pusat pembelanjaan. Hanya sebagai tempat membeli kebutuhan rumah tangga.

"Kita juga menyaksikan animo masyarakat yang menjadikan pusat perbelanjan sebagai tujuan wisata keluarga," tutupnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner