bakabar.com, BANJARMASIN – Forum Komunikasi Penanggulangan Teroris (FKPT) Kalimantan Selatan angkat bicara terkait peristiwa pembunuhan sadis satu keluarga di Sigi, Sulawesi Tengah yang dilakukan kelompok Ali Kalora Cs.
Empat anggota keluarga itu ditemukan tewas mengenaskan di sekitar rumahnya.
Keempat korban itu adalah kepala keluarga bernama Yasa, istri Yasa, putri Yasa, dan menantu Yasa.
Tak hanya membunuh satu keluarga, Ali Kalora cs juga membakar sejumlah rumah dan mengambil barang-barang warga.
“Kita sama-sama memberikan atensi terhadap peristiwa nahas tersebut,” ucap Ketua FKPT Kalsel, Aliansyah Mahdi kepada bakabar.com, Selasa (29/11) pagi.
Aliansyah mengimbau agar masyarakat Kalsel tidak terpancing atas peristiwa nahas tersebut.
“Jangan sampai terpancing dengan kejadian itu. Kita sama-sama secara arif dan bijaksana menanggapi hal ini. Kita tetap membangun suatu hubungan kebersamaan dan persatuan,” katanya.
Ia juga meminta warga Banua menyerahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum, dalam hal ini aparat kepolisian.
“Kita serahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum bagaimana menyikapi hal demikian dan berharap tak terjadi di Banua. Kita semua bersinergi dan solid,” pungkasnya.
Sebelumnya, kasus ini juga sempat mendapat atensi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Bahkan, Kapolri Jenderal Idham Aziz akan mengusut tuntas kasus pembunuhan sadis ini.