News

PDIP Kalsel Jadikan Momen Isra Miraj Meningkatkan Nilai Kemasyarakatan

apahabar.com, BANJARMASIN –  Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan menjadikan peringatan Isra Miraj sebagai momen penting untuk…

Featured-Image
Sekretaris PDIP Kalsel, M Syaripuddin menyampaikan kata sambutan di momen Isra Miraj. Foto-Istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN – Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan menjadikan peringatan Isra Miraj sebagai momen penting untuk meningkatkan nilai diri dalam bermasyarakat.

Pesan itu dikemukakan Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalsel M Syaripuddin saat membuka acara peringatan Isra Miraj di Sekretariat PDI Perjuangan Kalsel, Jalan A Yani, KM 5, Banjarmasin.

Peringatan perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsa ini, katanya, menjadi kunci untuk meningkatkan potensi spiritual dan intelektual manusia sebagai mahluk sempurna.

"Karena hakikat Isra Miraj adalah peningkatan potensi spiritual dan intelektual manusia sebagai mahluk sempurna," katanya.

Politisi yang biasa disapa Bang Dhin ini mengatakan, esensi Isra Miraj didalamnya merupakan ketundukan umat Islam sebagai mahluk kepada Allah SWT.

Selain itu, Isra Miraj menjadi refleksi spiritual umat untuk belajar dari sosok agung Rasulullah Muhammad SAW yang kokoh dalam tugas mengemban tugas merubah dan membangun peradaban.

Lebih lanjut diungkapkan, Haul Guru Sekumpul juga dimaknai sebagai penghormatan dan kecintaan PDI Perjuangan terhadap sosok ulama di Kalsel.

"Guru Sekumpul sebagai seorang teladan dan pemuka agama sampai hari ini terus menebarkan kebaikan serta kerinduan bagi masyarakat Kalsel yang religius," tambah Bang Dhin.

Apalagi setiap tahun ratusan ribu bahkan jutaan masyarakat lokal dan mancanegara ikut melaksanakan haul akbar yang terpusat di Martapura.

"Namun karena situasi pandemi Covid-19 pada akhirnya haul besar ditiadakan, sehingga dilaksanakan secara terbatas dan dalam skala kecil," ujarnya.

Bang Dhin juga mengajak semua pihak untuk selalu menjaga kesehatan yang kemudian menjadi salah satu bentuk syukur.

"Sebab Allah SWT telah memberikan kondisi fisik yang baik," ungkap wakil rakyat dari daerah pemilihan Kalsel VI, yakni Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru.

Maka menjaga kebersihan dan menjaga kesehatan satu sama lain juga bagian perwujudan keimanan, karena menempatkan diri sebagai manusia yang menjaga manusia lain.



Komentar
Banner
Banner