bakabar.com, TANJUNG – Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Tabalong menggelar sidak di pasar sentral tradisional Tanjung, Rabu (9/3).
Sidak yang dipimpin Wabup Tabalong H Mawardi ini sebagai langkah anitisipasi terjadinya lonjakan harga kebutuhan pokok jelang Ramadan.
Dari hasil pantuan tersebut, ditemukan beberapa komoditas yang mengalami kenaikan, seperti bawang merah, cabe, telor, daging dan minyak goreng.
Meski demikian, kenaikan harga tersebut masih bergerak stabil atau masih cukup terkendali.
"Pada sidak tadi kami menemukan sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan tapi dalam daya beli masyarakat masih cukup tinggi,” kata Wabup Mawardi.
Mawardi bilang, kenaikan harga sendiri belim sampai satu persen atau masih dalam batas-batas normal.
“Ya, menjelang puasa permintaan tinggi. Biasa hukum pasar kalau permintaan tinggi harga juga naik,” ucapnya.
Mengantisipasi kenaikan harga tersebut kata Mawardi, pihaknya akan melakukan operasi pasar.
“Secepatnya kita koordinasikan ke Dinas Perdagangan Provinsi Kalsel, semoga ada kegiatan mereka di provinsi yang juga turun ke daerah,” jelasnya.
Turut ikut dalam sidak tersebut, Sekda H Abdul Muthalib Sangadji, Kepala Diskopukmperindag Husin Ansari, Kepala Kesbangpol Rahadian Noor, Kadis Perkebunan dan Peternakan Norzain A Yani, Asisten Ekonomi Pembangunan H Yuhani serta pejabat lainnya.
Pantauan bakabar.com, di pasar Tanjung sejumlah bahan pokok yang mengalami kenaian di antaranya daging ayam potong naik Rp1.000 dari hari kemarin seharga Rp 23.500 menjadi Rp 24.500 per kilogram, cabe merah naik Rp 5.000 per kilogram dari Rp 55 ribu menjadi Rp 60 ribu per kilogram, cabe tiung dari Rp 65 ribu menjadi Rp 70 ribu sementara cabe rawit tetap diharga Rp 90 ribu.
Sementara itu harga daging sapi juga mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp 135 ribu menjadi Rp 145 ribu per kilogram untuk jenis daging segar dan untuk daging nomor dua masih diharga Rp 120 ribu per kilogram.