Kalsel

Pascabanjir, Ratusan Jiwa Warga Tala Masih Ada di Pengungsian

apahabar.com, PELAIHARI – Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tanah Laut (BPBD Tala), Muhammad Kusri mengatakan…

Featured-Image
Bahas percepatan pemulihan pascabanjir di Tala, Komisi I DPRD Provinsi Kalsel melakukan kunjungan kerja ke Bati-Bati. Foto: Istimewa

bakabar.com, PELAIHARI – Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tanah Laut (BPBD Tala), Muhammad Kusri mengatakan pascabanjir masih ada terdapat ratusan jiwa yang berada di pengungsian.

Dari bencana alam itu, katanya, terdata 12.652 rumah terdampak banjir, dengan rincian 13.476 keluarga dan 42.543 jiwa.

“Masih terdapat 924 jiwa yang mengungsi karena banjir dan upaya penanganan pascabanjir akan terus dikerjakan,” ujar Kusri saat menerima Komisi I DPRD Kalsel di wilayah Banjir Bati-Bati kemarin.

Bahkan, saat ini sudah masuk tanggap darurat yang ketiga dari 8 Februari sampai 21 Februari 2021.

“Apabila tidak hujan lagi, kami masuk masa transisi pemulihan dan akan dioptimalkan untuk pendataan,” kata Kusri.

Ia menguraikan saat ini belum bisa melakukan pendataan infrastruktur secara menyeluruh karena beberapa wilayah masih terendam.

“Namun sudah dilakukan verifikasi dan validasi data mulai dari Dinas PUPRP, Dinas PRKPLH, BPBD, Disdukcapil, Dinkes, Dinsos dan dinas terkait lainnya. Semua data kami siapkan di posko induk kabupaten," tandasnya.

Terpisah, Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Pemkab Tala, Ahmad Khairin mengatakan dengan adanya kunjungan kerja Komisi I DPRD Kalsel bisa membantu percepatan pembangunan pascabencana banjir di Tala.

"Kita sudah menyampaikan semua persoalan yang ada di Tanah Laut berkaitan bencana banjir dan longsor, melalui Komisi I ini kita harapkan bisa memfasilitasi memperjuangkan aspirasi masyarakat. Jadi dengan dukungan Komisi I DPRD Kalsel kita berharap pemulihan pascabanjir ini bisa lebih cepat," harapnya.



Komentar
Banner
Banner