Kalsel

Paman Birin: Kalsel Sangat Siap Sebagai Ibu Kota Baru

apahabar.com, BANJARBARU – Kesiapan Kalimantan Selatan (Kalsel) sebagai Ibu Kota Negara Republik Indonesia di sampaikan oleh…

Featured-Image
Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor diwawancara wartawan usai dialog Nasional Ibu Kota Negara Kalimantan untuk Indonesia, di Ballroom Novotel Banjarbaru, Senin (15/7/2019). Foto – apahabar.com/Nurul Mufidah

bakabar.com, BANJARBARU – Kesiapan Kalimantan Selatan (Kalsel) sebagai Ibu Kota Negara Republik Indonesia di sampaikan oleh Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor dalam kegiatan dialog Nasional Ibu Kota Negara Kalimantan untuk Indonesia, di Ballroom Novotel Banjarbaru, Senin (15/7/2019).

Sebelum menyampaikan tentang kesiapan Kalsel untuk menjadi ibu kota baru, Gubernur Kalsel atau yang akrab disapa Paman Birin ini menceritakan sedikit asal mula perbincangan Kalsel sebagai kandidat ibu kota baru.

Baca Juga: Dialog Pemindahan Ibu Kota di Kalsel: Siap-Siap Serbuan Pendatang Baru

“Dulu kira-kira 2 atau 3 tahunan yang lalu, bapak Presiden Jokowi berkunjung ke Kalsel tepatnya ke Tanah Bumbu dalam acara mappanretasi. Nah disana pak Presiden bertanya, adakah tanah 300.000 ribu hektar? karena Kalsel dipersiapkan sebagai salah satu alternatif ibu kota baru, dengan tegas saya katakan ada, Kalsel bisa siapkan,” cerita singkat paman Birin.

Dari itu, Pemerintah Provinsi Kalsel mencari dan menemukan 2 titik wilayah yang luasnya 300.000 hektar.

“Tetapi tidak bisa saya katakan di sini ya,” lanjutnya.

Jadi sebut Paman Birin, untuk menjadi Ibu Kota RI, Kalsel sudah siap.

“Dari segi kewilayahan kita tersedia dan wilayah Kalsel berada di posisi sentral,” paparnya.

Baca Juga: Di Kalsel, Bappenas Beberkan Alasan Pemindahan Ibu Kota ke Kalimantan

Kalsel bebas dari gempa dan gunung berapi, juga secara infrastruktur untuk mendukung ibu kota baru juga tersedia.

“Kita ada 5 bandara dan salah satunya Syamsudin Noor akan Internasional, ada 4 pelabuhan juga salah satunya Mekar putih sudah Internasional, kesiapan infrastruktur lainnya memang belum tercipta tapi jika menjadi ibu kota baru, akan segera dibangun” jelas paman.

Dijelaskannya juga, dilihat dari sisi lingkungan hidup Pemerintah Kalsel sudah melakukan revolusi hijau, dengan menanam dan menanam untuk anak cucu akan datang.

“Kita sebenarnya sudah ada contah kecil, Pemerintahan Kalsel ini pindah ke Banjarbaru dari sebelumnya di Banjarmasin,” terangnya.

Baca Juga: Dialog Pemindahan Ibu Kota, Kalsel Jadi Wilayah Pertama yang Dikunjungi

Juga ada 12 negara yang sudah berkunjung menanam dan memelihara, di lingkungan sekitar pemprov Kalsel di Banjarbaru, tidak hanya itu yang jelas pola pikir pemprov tentang lingkungan ini sangat besar, sehingga mendapatkan penghargaan atas kepedulian terhadap lingkungan dan peningkatan kualitas lingkungan.

“Kita sudah bertindak tegas dan berani untuk pihak pertambangan yang nakal. Kita juga ada testorasi gambut sebagai upaya pencegahan kebakaran lahan dan masyarakat Kalsel juga sangat terbuka dengan pendatang menjadikan Kalsel sangat siap,” sebutnya.

Menurutnya, masyarakat Kalsel yang ramah dan terbuka dengan pendatang, serta belum pernah terjadi konflik sara di Kalsel membuat Kalsel masuk kriteria yang diperlukan sebagai ibu kota baru RI.

Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Aprianoor



Komentar
Banner
Banner