bakabar.com, BANJARMASIN – Antusiasme warga Kota Banjarmasin bertemu Presiden Joko Widodo begitu luar biasa.
Ellias siswa SDN Teluk Tiram 2, Banjarmasin Barat rela mengantre sedari pagi untuk bisa bertatap muka dengan Jokowi. Jika bertemu, Ellias ingin meminta telepon pintar.
Smartphone tersebut bakal dimanfaatkannya untuk belajar selama mengenyam pendidikan di sekolah.
"Tidak mau sepeda, handphone saja untuk belajar sekolah karena handphone dulu hilang," ujar remaja 13 tahun ini.
Selain bertemu Jokowi, Ellias juga ingin mengikuti vaksinasi. Ia beserta empat teman sebayanya rela dari sekolah menuju lokasi vaksinasi via taksi online, sesuai arahan guru.
"Supaya masuk mal dan bioskop juga bebas. Kalau tidak bervaksin susah," ucapnya.
Adapun gebyar vaksinasi massal dilaksanakan oleh Pemkot Banjarmasin sejak sejak pukul 09.00 Wita.
Sasaran vaksinasi sekitar 1.000 orang. Masyarakat cukup memperlihatkan kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga.
Vaksin yang disuntikkan jenis Sinovac dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Sebelumnya, Presiden Jokowi tiba di Kalimantan Selatan, Kamis (21/10) sekitar pukul 10.00.
Melalui Bandara Syamsudin Noor, RI-1 langsung bertolak ke Tanah Bumbu.
Di Simpang Empat, Jokowi meresmikan Pabrik Biodiesel Jhonlin Agro Raya (JAR) milik pengusaha Andi Syamsudin Arsyad.
Selesai meresmikan pabrik biodiesel, Presiden Jokowi akan menuju Kota Banjarmasin guna meninjau vaksinasi massal di halaman RSUD Ansari Saleh.
Tak cuma meninjau, Presiden Jokowi juga akan menyapa para peserta vaksinasi melalui konferensi video di beberapa kabupaten dan kota se-Kalsel.
Puncaknya, Presiden Jokowi meninjau sekaligus meresmikan Jembatan Sei Alalak di Kota Banjarmasin sebelum kembali ke Jakarta.
Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono serta Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo.