bakabar.com, BANJARBARU – Dalam debat Pilwali Banjarbaru 2020, Iskandar dan Martinus sepakat mempermudah perizinan investasi sebagai upaya mengoptimalkan pendapatan daerah.
Menurut Iskandar, adanya kantor Pemerintah Pemprov Kalsel dan Bandara Internasional Syamsuddin Noor di Banjarbaru menjadi salah satu keuntungan.
“Ini menjadi daya tarik orang ke Banjarbaru untuk melakukan kegiatan usaha, ” kata Iskandar.
Namun, kata dia, tentunya harus diimbangi dengan standar sistem pengupahan yang diberikan kepada masyarakat. Melalui peluang kerja yang luas akan memancing investasi di Banjarbaru.
“Akan diberikan kepastian hukum dan kemudahan perizinan soal investasi. Banjarbaru mempunyai peluang dengan melakukan kolaborasi untuk membentuk badan usaha milik daerah, ” lanjutnya
Menanggapi hal tersebut, Martinus sepakat mempermudah investor akan memajukan Banjarbaru. Disebutkannya, saat ini proses perizinan di Banjarbaru sudah sangat mudah.
“Ditambah adanya aerocity untuk menopang Bandara Syamsuddin Noor, ” kata Martinus