bakabar.com, RANTAU – Pemkab Tapin menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) 2025 sebagai bagian dari tahapan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026.
Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Bupati Tapin, H Yamani, di Aula Kantor Pemda Tapin, Senin (14/4).
Dalam kesempatan tersebut, Yamani menyampaikan bahwa Musrenbang merupakan amanat dari Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 yang menjadi forum strategis untuk menghimpun aspirasi, saran, dan masukan dari berbagai pemangku kepentingan terkait prioritas pembangunan di tahun mendatang.
"RKPD Tapin 2026 mengangkat tema Penguatan SDM yang Unggul Berlandaskan Penataan Kelembagaan Pemerintah Daerah dan Pembangunan Infrastruktur yang Berkelanjutan," jelasnya
Yamani berharap seluruh perangkat daerah dan stakeholder terkait mampu menjabarkan visi, misi, serta 13 program prioritas Tapin dalam langkah-langkah konkrit yang terukur.
Beberapa target pembangunan yang ingin dicapai di antaranya peningkatan nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM), penurunan angka kemiskinan dan pengangguran, peningkatan pertumbuhan ekonomi dan PDRB per kapita, penurunan indeks gini, peningkatan kualitas lingkungan hidup dan infrastruktur, peningkatan pelayanan publik serta reformasi birokrasi, dan pengurangan emisi gas rumah kaca.
"Untuk mencapai target tersebut, dibutuhkan inovasi dan kolaborasi pendanaan yang tidak hanya mengandalkan APBD Tapin. Semua harus cermat memanfaatkan berbagai sumber pembiayaan lain seperti APBD provinsi, APBN, Dana Alokasi Khusus (DAK), CSR, hibah, dan lainnya," tegas Yamani
Yamani juga menekankan peran penting perangkat daerah untuk proaktif menjalin koordinasi dengan kementerian atau lembaga pusat, maupun Pemprov Kalsel guna memaksimalkan peluang pendanaan pembangunan.
Tak kalah penting, strategi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga menjadi fokus utama untuk memperkuat pembiayaan pembangunan daerah.
"Semoga Musrenbang ini dapat diikuti dengan serius dari awal hingga akhir agar arah kebijakan dan skala prioritas pembangunan Tapin mendatang benar-benar bisa dilaksanakan untuk menuju Tapin yang Maju dan Beriman, Berintegritas, Sejahtera, Inovatif, Agamis, dan Berkelanjutan," tutup Yamani.
