RANTAU, sabanua.com - MTQ Nasional XXXV Tingkat Provinsi Kalsel di Tapin resmi ditutup. Penyelenggara mendapat banyak apresiasi dan pujian seusai berhasil menggelar jadi tuan rumah.
Penutupan yang turut dihadiri Gubernur H Sahbirin Noor ini digelar di Ruang Terbuka Publik (RTP) Rantau Baru, Kamis (2/5) malam.
Penjabat Bupati Tapin, Muhammad Syarifuddin, bersyukur menjadi tuan rumah MTQN XXXV Kalsel, karena prestasi kafilah setempat melesat sembilan peringkat.
Dalam edisi sebelumnya di Banjar, prestasi kafilah Tapin jauh menurun hingga peringkat 13. Setelah menjadi tuan rumah, Tapin berada di peringkat 4.
"Alhamdulillah selain kita sukses menjadi tuan rumah MTQ Kalsel, kita juga sukses dalam prestasi. Memang pelaksanaan juga bukan hal kecil. Namun kita berhasil dan banyak mendapat pujian," jelasnya.
Bahkan, Pj Bupati Tapin mengatakan Pemerintah Kabupaten Banjar telah mengamati dan belajar di Tapin untuk persiapan menjadi tuan rumah nanti.
"MTQ Ke-36 tahun 2025 bakal dilaksanakan di Banjar.mereka ingin mempersiapkan sejak sekarang dengan melihat pelaksanaan MTQ di Tapin," pungkas Syarifuddin.
Sementara Ketua Panitia MTQN XXXV Kalsel, H Sufiansyah, menyampaikan sepanjang gelaran berlangsung dirinya menilai berjalan seperti apa yang diharapkan.
"Alhamdulillah selaku tuan rumah kita sangat sukses, ini sesuai dengan perencanaan dan yang kita harapkan," ucap Sufiansyah yang juga menjabat sebagai Sekda Tapin.
Ia mengatakan, pelayanan yang diberikan dan disediakan untuk kafilah dari berbagai kabupaten kota dinilai sangat memuaskan, baik yang disuguhkan panitia maupun Pemkab Tapin.
"Bahkan event kali ini juga menjadi bahan rujukan kabupaten lain sebagai contoh, yakni Kabupaten Banjar yang akan menjadi tuan rumah berikutnya," jelasnya.
Diketahui, untuk MTQN XXXV kali ini panitia setidaknya menyediakan 32 paket umrah untuk terbaik pertama di setiap cabang. Selain itu juga ada satu paket umrah bagi penonton yang beruntung diundi di malam penutupan.
Adapun Banjar menjadi juara umum MTQN XXXV Tingkat Provinsi Kalsel dengan menorehkan 114 poin. Mereka sekaligus mempertahankan juara umum yang diraih setahun sebelumnya di Banjarbaru.
Peringkat kedua ditempati Banjarmasin dengan 99 poin, diikut Banjarbaru 44 poin, Tapin 35 poin dan Tabalong 31 poin.
Wakil Bupati Banjar, Said Idrus Al Habsyi, menyatakan kebanggaan atas keberhasilan mempertahankan predikat juara umum. Hal ini menandakan pembinaan dan pelatihan kafilah berjalan maksimal.
"Kami juga mengucapkan juga terimakasih kepada Pemkab Tapin yang telah sukses menjadi pelaksana kegiatan," papar Al Habsyi.
Penutupan MTQN XXXV diakhiri dengan penyerahan piala bergilir dari Gubernur Sahbirin Noor didampingi Pj Bupati Tapin Muhammad Syarifuddin kepada Pemkab Banjar.