Tak Berkategori

Memetik Kecapi, Seorang Pria Angkinang HSS Tewas Kesetrum di Pohon

apahabar.com, KANDANGAN – Seorang pria tewas kesetrum di atas pohon ketika sedang memetik buah kecapi di…

Featured-Image
Yunani tewas tersetrum ketika memetik buah kecapi.Foto: Istimewa

bakabar.com, KANDANGAN – Seorang pria tewas kesetrum di atas pohon ketika sedang memetik buah kecapi di Desa Pandulangan RT 2 RW 1, Kecamatan Padang Batung, Hulu Sungai Selatan (HSS), Kamis (23/12).

Peristiwa ini berawal ketika korban bernama Yunani (54) yang melihat pohon kecapi di halaman rumah Muhammad Sajidin (28) telah berbuah sekira pukul 12.00 Wita.

Dia yang berprofesi sebagai pembeli buah secara borongan menawarkan diri untuk membeli semua buah yang masih ada di pohon tersebut, lantas Muhammad Sajidin sepakat untuk menjualnya.

Selanjutnya korban langsung memetik buah kecapi dengan memanjat batang pohon sambil membawa sebilah galah terbuat dari kayu dahan kelapa.

Yunani sempat memetik beberapa biji buah kecapi sebelum memetik buah yang ada di atasnya.

Saat memanjat pohon ke arah atas disertai tangan kanannya memegang galah, ketika itu tiba-tiba ujung galah menyentuh kabel listrik tegangan tinggi milik PLN.

Tanpa diduga, korban langsung tersengat aliran listrik dan tubuhnya tersangkut di atas dahan pohon kecapi.

Pasalnya, pohon kecapi itu diketahui letaknya dekat dengan kabel listrik tegangan tinggi.

Melihat hal ini, warga yang geger kemudian menghubungi pihak terkait untuk melakukan evakuasi.

Tak berselang lama, pihak PLN tiba sehingga korban dapat dievakuasi. Sayangnya, ketika diperiksa kondisi korban telah meninggal dunia.

Kapolsek Padang Batung, Ipda Firdaus Tarigan menjelaskan bahwa pada tangan kanan korban terdapat bekas sengatan listrik berwarna hitam.

“Kami amankan barang bukti berupa sebuah galah terbuat dari dahan pohon kelapa yang ujungnya terbakar akibat sengatan listrik,” ujarnya kepada bakabar.com, Kamis (23/12) malam.

Identitas lengkap korban diketahui atas nama Yunani (54) warga Desa Telaga Sili-Sili RT 2 RW 1, Kecamatan Angkinang, HSS sudah dibawa ke rumah duka selepas peristiwa tersebut.

Komentar
Banner
Banner