bakabar.com, MARTAPURA - Meneruskan tradisi setiap hari raya kurban, pengusaha H Mansyur kembali berbagi ratusan sapi untuk masyarakat di Kabupaten Banjar.
Bahkan di Iduladha 1445 Hijriah, Ketua DWP Partai NasDem Kalimantan Selatan tersebut berbagi 600 ekor sapi atau lebih banyak 200 ekor dibanding tahun sebelumnya.
Hewan kurban tersebut disebarkan ke berbagai desa/kelurahan, tokoh ulama, ormas keagamaan, instansi, hingga ke kabupaten/kota lain melalui DPD NasDem.
Kebiasaan berbagi hewan kurban itu sedianya sudah dilakukan Mansyur sejak 1993, atau sebelum terjun dalam dunia politik.
"Niat awalnya hanya ingin berbagi dan menyenangkan masyarakat. Oleh karena sudah menjadi kebiasaan, rezeki yang dikumpulkan akhirnya dibelikan sapi untuk dibagikan setiap tahun," papar Mansyur, Minggu (16/6).
Mansyur memiliki kandang sapi khusus di Jalan Palam Raya Banjarbaru. Beragam ukuran sapi dipelihara dengan rentang harga Rp25 juta hingga 80 juta per ekor.
"Kalau jumlah warga banyak, kami memberikan sapi lebih besar. Demikian pula kalau jumlah penduduk sedikit. Terpenting semuanya kebagian," tutur ayah Bupati Banjar H Saidi Mansyur ini.
Adapun sapi didatangkan dari peternak lokal. Namun sebagian lain berasal dari Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Timur.
Bahkan dari salah seorang peternak lokal bernama Yanto di Kelurahan Guntung Manggis, Mansyur membeli seekor sapi limousine berbobot 1.080 kilogram.
Diketahui Yanto memang memang sering menyediakan sapi ukuran besar. Dalam dua tahun sebelumnya, sapi yang dipelihara Yanto dibeli oleh Presiden Joko Widodo untuk dibagikan di Kalsel.
"Sekarang sapi tersebut sudah dibeli Haji Mansyur, karena beliau sudah memesan sejak lama. Sapi ini berusia hampir lima tahun seharga hampir 90 juta," jelas Yanto.
Tak hanya sekedar berbagi, Mansyur juga memperhatikan kesehatan sapi sebelum didistribusikan.
Ditandai ear tag barcode yang menandakan hewan sudah lulus uji kesehatan dari instansi terkait. Ditambah pemberian vitamin dan makanan rumput turin.
