bakabar.com, BANJARMASIN - Komitmen tetap bekerja keras dilontarkan pelatih Barito Putera, Rodney Goncalves, sekalipun Liga 1 musim 2022/2023 tanpa degradasi.
Keputusan meniadakan degradasi diambil melalui rapat Exco PSSI, Kamis (12/1). Penghapusan ini merupakan buntut penyetopan penyelenggaraan Liga 2 dan Liga 3 2022-2023.
Meski terlihat menguntungkan klub yang sedang berjuang di zona degradasi, kekhawatiran juga mengiringi peniadaan degradasi tersebut.
Bukan tidak kompetisi berjalan semakin hambar, terutama untuk klub-klub yang nyaris tidak mungkin mengejar gelar juara. Situasi serupa juga berlaku untuk klub-klub zona degradasi.
Merespons kekhawatiran itu, Rodney Goncalves memastikan Barito Putera tidak terlena dan tetap berusaha menyuguhkan permainan terbaik.
Baca Juga: Reaksi Barito Mania Usai Liga 1 Tanpa Degradasi: Turunkan Harga Tiket!
Baca Juga: Hasil Barito Putera vs Madura United: Tanpa Degradasi, Laskar Antasari Telan Kekalahan di SDL
"Saya tidak peduli dengan (peniadaan) degradasi. Hal serupa juga berlaku untuk semua pemain," tegas Rodney dalam konferensi pers pascapertandingan Barito Putera versus Madura United, Sabtu (14/1).
"Kami tetap akan berjuang untuk mengubah posisi di klasemen dan menyelesaikan kompetisi di posisi terbaik," imbuhnya.
Terkait komitmen kerja keras, mantan asisten pelatih Timnas Brasil U-17 itu tetap berencana menurunkan pemain terbaik dalam pertandingan sisa.
Rencana tersebut dicetuskan seiring masukan agar Barito Putera memilih lebih banyak memainkan pemain muda, terutama lokal banua.
"Kami memiliki pemain bagus, baik senior hingga pemain muda. Namun untuk menghadapi pertandingan, kami mempertimbangkan kesiapan pemain," pungkas Rodney.