Pemilu 2024

Lapangan Pekerjaan dan Rumah Huni, Anies: Masalah Terbesar Milenial

Bakal calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan mengungkapkan masalah terbesar generasi milenial adalah kurangnya lapangan kerja.

Featured-Image
Mileneal Ngopi bareng Anies (Apahabar.com/Arimbihp)

bakabar.com, MAGELANG - Bakal calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan mengungkapkan masalah terbesar generasi milenial saat ini adalah kurangnya lapangan kerja dan sulitnya memiliki rumah sendiri.

Untuk mengatasi hal itu, Anies mengusulkan agar pemerintah mengutamakan hadirnya reindustrialisasi di daerah- daerah. Hal itu penting agar pertumbuhan ekonomi di daerah bisa terwujud.

"Solusi dari masalah tersebut adalah melakukan reindustrialisasi di daerah yang belum jadi pusat industri," kata Anies di acara Mileneal Ngopi Bareng Anies di GOR Samapta Magelang, Sabtu (11/8).

Selain itu, menurut Anies, pembangunan infrastruktur tol, kereta dan transportasi lain menjadi penyambung yang penting. Hal itu secara langsung akan berdampak terhadap geliat pelaku UMKM.

Baca Juga: Momen Penting, PKS Harap Anies Baswedan Umumkan Bakal Cawapres di Agustus

"Usaha mikro kecil skala usaha adalah pembeli lapangan usaha terbanyak sehingga juga perlu dikembangkan," tuturnya.

Terlebih, ungkap Anies, industri kreatif dan pariwisata paling banyakmenyerap pekerjaan. Dengan begitu, kehadiran tenaga kerja di tingkat lokal menjadi sebuah kebutuhan.

Sementara terkait dengan sulitnya memiliki rumah bagi kalangan milenial, menurut Anies, hal itu harus dipikirkan oleh pemerintah, termasuk siapapun yang akan berlaga di Pilpres 2024.

"Menyoal rumah nanti juga kita pecahkan masalah tersebut bersama-sama," ujarnya.

Baca Juga: Yenny Wahid Dukung AHY jadi Cawapres Anies di Pilpres 2024

Oleh sebab itu, menurut Anies, setiap permasalahan yang terjadi di masyarakat tidak boleh diabaikan. Pemerintah tidak boleh bersikap sebagai pihak yang paling tahu atas jawaban dari keresahan masyarakat.

"Pemerintah belum tentu, maka segala permasalahan harus dipecahkan bersama, jangan sampai yang diberikan pemerintah yang bukan diinginkan milenial," pungkasnya.

Editor
Komentar
Banner
Banner