bakabar.com, RIAU – Pangeran Khairul Saleh mengunjungi Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Di sana, Wakil Ketua Komisi III DPR RI sowan ke Kerukunan Keluarga Banjar (KKB) Provinsi Kepri Kota Tanjung Pinang dan Kabupaten Bintan, balum lama tadi.
“Alhamdulillah, pertemuan berlangsung di kediaman tokoh masyarakat Kepri, Bapak Hamid Rizal mantan Bupati Natuna. Meskipun jauh di perantauan, urang Banjar tetap dingsanak (saudara) kita,” ucap Pangeran.
Pangeran Khairul Saleh menjelaskan dari informasi Wakil Ketua KKB Kepri Fajrin Shihab, diperkirakan kurang lebih 40.000 orang Banjar yang tersebar di Kepri, baik yang sudah menetap maupun merantau.
“Di mana pun berada, urang Banjar harus tetap menjaga maruah agama Islam dan adat Banjar, cangkal (rajin) dalam berusaha dan menuntut ilmu,” pesan Khairul Saleh.
Sultan Banjar ini berharap pertemuan ini bukan yang terakhir. Namun menjadi awal yang baik bagi Kerukunan Keluarga Banjar Provinsi Kepri dalam mempererat tali silaturahmi.
Setelah pertemuan, rombongan Khairul Saleh melakukan ziarah ke makam Syekh Syihabuddin Al-Banjari, di Pulau Penyengat, Tanjung Pinang.
Syekh Syihabuddin adalah putera Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari atau Datu Kelampayan dari istri bernama Baiduri atau Bidur.
Tahun 1258 H/1842 M, Raja – Raja Riau di Pulau Penyengat Indera Sakti minta kesediaan Syekh Syihabuddin Al-Banjari menjadi guru di Kerajaan Riau-Lingga.