bakabar.com, KOTABARU – Melalui program Revolusi Hijau, Pemprov Kalsel melalui Dinas Kehutanan serentak membagikan bibit ulin ke 13 kabupaten/ kota.
Khusus untuk Kotabaru, menerima jatah sebanyak 1.500 bibit ulin. Bibit itu disebar tiga sejumlah kecamatan. Di antaranya, Pamukan Barat, Kelumpang Hulu, dan Pulau Sebuku.
Dari angka itu, masing-masing kecamatan memperoleh jatah 500 batang bibit ulin, pohon besi andalan asli kalimantan tersebut.
Camat Pamukan Barat, Gusti Abdul Wahid mengaku mengapresiasi adanya bantuan bibit ulin dari Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel itu.
Ia menilai, bantuan bibit ulin akan sangat bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat di Sengayam, Pamukan Barat.
“Alhamdulillah, program revolusi hijau ini sudah dilaksakan di tempat kami,” ujar Wahid, sapaan akrabnya itu, Minggu (14/2) malam.
Camat berharap, pelestarian pohon ulin dapat terus berlanjut ke depan agar terhindar dari kepunahan.
“Ini harus dijaga bersama-sama. Supaya bibit yang ditanam berkembang dengan baik, dan menjadi tabungan untuk anak cucu, atau generasi emas masa depan,” pungkas Wahid.
