bakabar.com, JAKARTA - Hujan dalam kaitannya dengan kegiatan berkendara merupakan kondisi yang sangat perlu diperhatikan, terutama pada pengecekan komponen mobil.
Selain memberikan efek pada jalanan yg licin, visibilitas pengendara tentu jadi berkurang bila dibandingkan dengan kondisi cerah.
Untuk itu, mobil perlu dipersiapkan dalam kondisi maksimal ketika menghadapi musim hujan.
Persiapan kendaraan untuk musim hujan dilakukan dengan memeriksa komponen penting di mobil agar dapat digunakan secara optimal.
Baca: Cara Kerja Keyless pada Motor, Perangkat Buat Hidupkan Mesin Tanpa Perlu Kunci
Seperti diketahui, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memberikan peringatan dini atas kondisi cuaca saat ini yang diperkirakan mengalami musim hujan.
Menanggapi hal itu, General Manager After Sales Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Boediarto menerangkan, bahwa persiapan kendaraan dalam menghadapi musim hujan sangat penting. Hal itu dikarenakan Anda akan mengandalkan komponen yang vital dalam berkendara.
"Pengecekannya meliputi wiper, aki, ban, rem, dan kelistrikan guna memastikan keselamatan perjalanan Anda akan aman dan nyaman," ujarnya, dikutip Rabu (5/10).
Untuk itu, ia memberikan beberapa tips mengecek komponen mobil yang dapat sebagai persiapan berkendara di musim hujan. Apa saja?
Kondisi Wiper
Wiper merupakan peranti utama di mobil yang wajib diperiksa, karena berfungsi menyapu air dari kaca mobil agar visibilitas pengemudi tetap terjaga, sangat dibutuhkan ketika berkendara.
Pengecekan peranti ini menjadi hal yang wajib dilakukan ketika memasuki musim hujan.
Baca: Elon Musk Perkenalkan Robot Manusia Pertama Senilai Rp300 Juta
Periksa kondisi karet wiper, jika kondisinya sudah keras, maka sebaiknya diganti agar berfungsi membersihkan kaca mobil dengan baik dan membuat pandangan Anda tidak terganggu saat hujan.
Selain itu, lakukan perawatan pada tabung air wiper dan nosel penyemprot. Pastikan kondisinya selalu bersih agar air yang disemprotkan tidak kotor karena endapan lumpur, lumut, atau kotoran lainnya.
Kondisi Ban Mobil
Ban merupakan komponen mobil yang langsung berhubungan dengan jalan.
Namun kita harus tetap waspada kondisi ban ketika berkendara di permukaan yang basah dan licin supaya tidak menyebabkan mobil kehilangan traksi atau melintir.
Baca: Gaikindo Siap Gelar Pameran JAW 2023 dengan Konsep Automotive X Lifestyle
Agar perjalanan Anda lancar selalu perhatikan kondisi ban, terutama alurnya, jika permukaan dan alur ban sudah botak, segera ganti ban dengan yang baru.
Selain itu, lakukan pengecekan terhadap
tekanan angin ban dan pastikan agar sesuai dengan standar dan petunjuk pabrikan atau bisa di cek label di sebelah pintu driver.
Kondisi Rem
Rem merupakan komponen yang wajib dicek secara berkala untuk memastikan keamanan berkendara, terlebih pada musim hujan.
Saat hujan, jarak pengereman kendaraan di musim hujan lebih panjang daripada pada saat kondisi jalanan kering.
Baca: Audi R8 Milik Gading Marten Juara Black Stone Live Modz Challenge 2022
Perawatan yang dapat dilakukan adalah dengan memeriksa kondisi kampas rem untuk menentukan perlu tidaknya dilakukan penggantian.
Jika saat melakukan pengereman terdengar bunyi decitan dari bagian rem, kemungkinan besar kampas rem mobil Anda sudah tipis dan menyebabkan bunyi gesekan antara dua logam.
Kelistrikan Mobil
Lampu merupakan komponen penting untuk membantu visibilitas pengemudi, terlebih pada saat mengendarai saat hujan deras.
Pastikan seluruh lampu mobil, baik depan maupun belakang berada dalam kondisi baik.
Sebab, peran lampu saat hujan deras sangat penting bagi pengendara dan pengendara lain untuk mengetahui posisi kendaraan Anda.
Baca: Perbandingan Harga BBM Pertamina, Shell, BP hingga Vivo, Beda Berapa?
Pastikan fungsi kelistrikan yang utama di mobil Anda semua berfungsi dengan baik.
Mulai dari meter cluster, headlamp, sign, hazard, brake lamp, lampu senja, dan lainnya.
Kabel kelistrikan pada ruang mesin umumnya sudah dibekali dengan soket yang waterproof.
Namun, pengecekan tetap diperlukan untuk memastikan kondisi kabel baik dan tidak terbuka ataupun terkelupas karena gigitan hewan atau penyebab lainnya, yang dapat berpotensi menyebabkan problem bagi mobil.
"Selain perawatan dan pengecekan kendaraan yang dapat dilakukan mandiri oleh konsumen, kami menyarankan konsumen secara berkala memeriksakan kondisi kendaraannya di bengkel resmi," tutup Boediarto.