Hot Borneo

Ketahui Akses Menuju Lokasi Haul Guru Sekumpul di Martapura

Adapun akses menuju lokasi titik utama haul, jemaah dari Banjarmasin dan Banjarbaru bisa melalui Jalan Ahmad Yani.

Featured-Image
Jalur menuju titik haul akbar Guru Sekumpul. Foto-apahabar.com/Hasan

bakabar.com, BANJARBARU - Haul akbar ke-18 Abah Guru Sekumpul digelar kediaman pribadi Paman Birin, di Kampung Keramat, Martapura Timur, Kabupaten Banjar, 26 Januari mendatang.

Adapun akses menuju lokasi titik utama haul, jemaah dari Banjarmasin dan Banjarbaru bisa melalu Jalan Ahmad Yani.

Atau melewati Jalan Karang Anyar, ke Cindai Alus lalu ke Desa Tungkaran dan keluar langsung ke Kampung Keramat.

Jemaah dari Marabahan, Kabupaten Barito Kuala bisa melewati jalan tembus Margasari, lalu ke Sungai Tabuk lalu menuju Teluk Selong.

Sedangkan jemaah haul dari hulu sungai, Seperti Tapin, Kandangan, Barabai, Balangan, Tanjung dan Amuntai atau dari Kalimantan Timur, juga bisa melewati Jalan Margasari, lalu ke Teluk Selong.

Atau bisa melewati Jalan Ahmad Yani ke Martapura belok di simpang tiga Darussalam.

Sementara, jemaah dari pesisir seperti Tanah Laut, Tanah Bumbu dan Kotabaru bisa melewati Jalan Ahmad Yani, ke Bundaran Simpang Empat Banjarbaru terus ke Martapura.

Namun untuk penutupan jalan atau rekayasa lalu lintas nantinya belum bisa dipastikan. Karena pihak Satlantas Polres Banjar dan Satlantas Polres Banjarbaru masih mengusulkan dan menunggu petunjuk direktorat.

Kasat Lantas Polres Banjar, Iptu Guntar Lumbanraja mengatakan, pihaknya masih menyiapkan rekayasa jalan menuju titik haul nanti.

"Namun ini belum pasti, kami masih mengusulkan dan menunggu petunjuk direktorat," kata Guntar, Senin (16/1).

Begitu pun soal kantong parkir. Pihaknya belum bisa memastikan di mana saja titik-titiknya nanti.

Sebelumnya, untuk mengantisipasi kemacetan jalan, panitia haul ke-18 Abah Guru Sekumpul di Kampung Keramat atau kediaman Gubernur Kalimantan Selatan, juga menyiapkan akses melalui sungai.

Menjelang haul yang dilaksanakan 26 Januari 2022, panitia telah melakukan pemetaan jalur menuju lokasi penyelenggaraan dalam rapat koordinasi di Gedung Idham Chalid, Banjarbaru.

Untuk jalur darat, akses utama menuju Kampung Keramat akan melewati Jalan Ahmad Yani dan Martapura Lama.

Jemaah yang menggunakan roda dua dari Banjarmasin, diarahkan melewati Jalan Martapura Lama. Sedangkan roda empat melalui Jalan Ahmad Yani. Kemudian jalan akan ditutup sejak pukul 12.00 Wita hingga selesai acara.

Selain melalui darat, panitia juga menyiapkan jalur sungai. Persiapan ini dilakukan untuk mengantisipasi kendaraan yang akan memadati Jalan Ahmad Yani maupun Martapura Lama.

"Khusus jalur sungai, jemaah bisa menggunakan perahu karet yang disediakan di Ponpes Darussalam hingga ke titik utama acara," papar Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar, Jumat (13/1).

"Selain alternatif akses jemaah, jalur sungai juga dapat digunakan untuk mengangkut suplai logistik dan kondisi emergensi, terutama apabila jalur darat padat," imbuhnya.

Untuk mendukung kesiapan akses melalui sungai, Dinas Lingkungan Hidup Kalsel menyediakan kubus apung sebagai dermaga pendamping.

"Kami mempunyai kubus apung seluas sekitar 39 meter persegi. Ini dapat digunakan untuk memperluas dermaga yang sudah tersedia," sahut Hanifah Dwi Warna, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kalsel.

Editor
Komentar
Banner
Banner