bakabar.com, BANJARMASIN – Puing-puing bangunan rumah penduduk Jalan Veteran, Gang Baru RT 25 dan RT 26, Kelurahan Kuripan Banjarmasin Timur, masih terlihat pada Minggu (24/3). Puluhan Bangunan semi permanen tersebut terbakar pada Sabtu (23/3) malam, pukul 21.00 wita.
Warga bernama Abdurrauf (52) terlihat sibuk ketika ditemui bakabar.com. Rauf merupakan salah satu korban kebakaran. Ia juga ketua RT 26.
Baca Juga: Apes, Rumah Mat Dei Dibobol Maling Saat Kebakaran di Jalan Veteran
Setelah ngobrol beberapa saat, pria asli Pulau Kangean, Sumenep itu pun menceritakan kejadian menegangkan malam itu.
“Awal kejadian itu dari rumah H. Supardi. Di rumah itu ada istrinya ibu Sumi sendiri. Menurut keterangan istri saya, ibu Sumi sedang memasak menggunakan kompor Hock (minyak tanah) dan ditinggal keluar rumah," kata Rauf memulai cerita.
Baca Juga: Korban Kebakaran di Jalan Veteran Butuh Pasokan Makanan
Entah bagaimana awalnya, tiba-tiba api membesar dari dapur. Si jago merah dengan cepat melalap bangunan karena di tempat tinggal keluarga H. Supardi terdapat banyak barang bekas yang mudah terbakar.
“Di dalam rumah dia itu banyak barang-barang mudah terbakar. Makanya begitu terbakar langsung merembet ke mana-mana. Mereka juga orangnya sembrono. Sudah sering kita peringatkan,” tuturnya.
Baca Juga: Cerita Pilu Korban Kebakaran di Jalan Veteran: 'Rumah Saya Baru Renovasi'
Angin pada waktu itu berembus kencang. Angin mengarah ke arah barat. Lima unit rumah yang terletak di barat (belakang) rumah H. Supardi, kemudian ikut dilalap si jago merah.
“Ketika api mulai membesar, sempat ada bunyi ledakan sebanyak dua kali,” beber Rauf.
Pria 52 tahun itu sudah tentu trauma dengan peristiwa malam itu. Barang-barang berharga miliknya tak dapat diselamatkan. Hanya baju yang melekat di badan dan satu unit sepeda motor yang berhasil diselamatkan.
Baca Juga: Update Terbaru Kebakaran Kawasan Veteran Banjarmasin, Cek Datanya
“Rumah saya baru direnovasi. Terutama di lantai 2, beberapa kamar baru saja dipasangi AC bahkan kardusnya pun masih ada, saya perkirakan kerugian dari rumah saya saja sekitar Rp400 Jutaan beserta isinya. Untuk keseluruhan saya tidak tahu lagi berapa,” ucapnya lirih.
Memang tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Tetapi korban terdampak teramat sedih karena barang-barang berharga mereka ludes.
Baca Juga: Kebakaran Hebat di Veteran Banjarmasin, Pasha Ikut Berduka
“Syukurnya korban jiwa tidak ada, yang luka-luka juga tidak ada, anak -anak semua selamat, warga saling menolong satu sama lainnya sih. Saat ini kita hanya berharap uluran tangan dari pemerintah kota Banjarmasin dan Provinsi Kalsel,” harapnya.
Reporter: Eddy Andriyanto
Editor: Fariz Fadhillah