bakabar.com, BANJARBARU – Sejumlah warga Guntung Manggis di Banjarbaru mengeluhkan keterlambatan perbaikan Penerangan Jalan Umum (PJU).
Keluhan tersebut disampaikan melalui aplikasi Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online (LAPOR), tetapi tidak segera direspons.
Akibatnya kondisi jalan dibiarkan gelap, sehingga dikhawatirkan memicu tindak kriminal maupun kecelakaan lalu lintas. Terlebih kerusakan terjadi beberapa kali.
“Kenapa tidak dipermudah saja? Ini insidentil dan perlu cepat. Kalau harus lewat aplikasi, justru agak ribet dan tidak tahu kapan direspons,” papar salah seorang warga.
Keluhan itu dijawab Kepala Bidang Pertamanan Pemakaman dan Penerangan Jalan Umum (PJU) Disperkim Banjarbaru, Sartono, Selasa (14/6).
“PJU di Guntung Manggis memang sempat mati, karena korsleting dan keterlambatan suku cadang bolam. Namun sekarang sudah menyala semua,” jelas Sartono.
Lantas untuk mempercepat tindak lanjut, masyarakat dianjurkan mengirimkan pesan WhatsApp ke nomor 0853 9131 9014.
“Masih banyak masyarakat yang belum tahu tentang pengaduan melalui WhatsApp tersebut. Namun sebenarnya layanan ini sudah cukup lama diterapkan,” papar Sartono.
“Nomor tersebut memiliki admin khusus, sehingga semua laporan akan segera direspons. Kalau melalui aplikasi LAPOR, justru lebih lambat,” imbuhnya.
Selain menindaklanjuti pelaporan masyarakat, Disperkim Banjarbaru mengklaim sering melakukan patroli berkala.
“Pengecekan dilakukukan berkala. Kalau ditemukan PJU yang rusak dan memungkinkan segera diperbaiki, pasti langsung diperbaiki. Namun kalau rusak parah, berarti ditindaklanjuti kemudian,” tandas Sartono.