bakabar.com, AMUNTAI - Musibah kebakaran terjadi di Desa Beringin RT 4, Banjang, Hulu Sungai Utara (HSU), Sabtu (1/10) sekitar pukul 02.30 Wita dini hari.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun tiga rumah rata dengan tanah. Satu rumah lainnya terbakar sekitar 75 hingga 85 persen.
Kapolres HSU AKBP M Isharyadi Fitriawan melalui Kapolsek Banjang Iptu Abdul Rahman mengungkapkan rumah yang terbakar merupakan milik Murhan (46), Musran (60), Arriah (62) dan Barkati (43).
" Api pertama kali diketahui dari dalam rumah Murhan," jelasnya, Sabtu pagi.
Berdasarkan keterangan saksi, api muncul dari ruangan depan rumah Murhan, sekitar pukul 02.30 Wita.
Saat itu istri dan anaknya terbangun, lalu melihat api sudah mulai menyala di ruangan bagian depan rumah. Melihat itu, Hidayatullah langsung keluar rumah dan memukul tiang listrik untuk meminta tolong.
Selang berapa saat setelahnya, seorang warga, Masrani, datang dan langsung berusaha menolong dengan dan mengeluarkan mobil yang sedang parkir di pelataran rumah.
Setelah itu warga mulai berdatangan. Pemadam pun datang membantu untuk memadamkan api.
" Api baru bisa dipadamkan sekira jam 03.00 Wita oleh pemadam di Kecamatan Banjang, dibantu sejumlah pemadam lain dari Kabupaten HSU dengan total 5 buah," beber Abdul.
Penyebab kebakaran diduga karena arus pendek atau korsleting listrik. Petugas pun kemudian menyita 1 KWH listrik yang sudah hangus, 1 puing kompresor dan potongan kabel listrik yang hangus terbakar.
" Luas daerah yang terbakar sekitar 15 x 20 meter persegi dengan kerugian ditaksir Rp 550 juta. Di lokasi juga telah dipasang garis polisi," tutupnya.
