Kalsel

Kasus DBD di Tanbu Meroket Dibandingkan 2019

apahabar.com, BATULICIN – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) mencatat jumlah kasus demam berdarah dengue…

Featured-Image
Kasus DBD di Tanbu Meroket, DBD, Dinkes Tanbu, apahabar.com

bakabar.com, BATULICIN – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) mencatat jumlah kasus demam berdarah dengue (DBD) sebanyak 514 kasus selama 2020.

Jumlah tersebut meningkat jauh dari tahun 2019 yang hanya mencapai 252 kasus.

“Di tahun 2020 ini kasus DBD di Tanah Bumbu meningkat tinggi dari tahun 2019 lalu,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Tanah Bumbu, Setia Budi, Rabu (30/12) sore.

Dari jumlah 514 kasus yang tercatat di tahun 2020 ada sebanyak 14 orang yang meninggal dunia.

Sementara di tahun 2019 yang terdapat 252 kasus juga ada 4 orang yang meninggal dunia.

“Salah satu faktor meningkatnya DBD di tahun ini, karena faktor cuaca yang tidak menentu,” ujarnya.

Setia Budi menambahkan pihaknya sudah melakukan langkah-langkah dalam mengatasi hal tersebut.

Di antaranya mengajak berbagai instansi bersama-sama masyarakat melakukan bersih-bersih lingkungan, melakukan pemberantasan sarang nyamuk serta memberlakukan hidup sehat.

Setia Budi mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan pembersihan jentik dan sarang nyamuk serta melakukan 4M plus.

Yakni menguras tempat penampungan air dengan rutin, menutup tempat penampungan air, mendaur ulang penampungan air yang tak terpakai dan memantau wadah air yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.

Budi juga mengingatkan kepada masyarakat beberapa hal lain yang perlu diperhatikan, yakni jangan menggantung pakaian, memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menanam tumbuhan pengusir nyamuk, tidur menggunakan kelambu, melakukan larvasidasi dan membuat ovitrap.



Komentar
Banner
Banner