bakabar.com, MARTAPURA -Jelang haul ke 15 Guru Sekumpul, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banjar mengimbau kepada masyarakat agar tidak memaksakan berangkat, jika kondisi tubuh kurang fit.
Menurut drgRahimayanti MPHM, haul Abah Guru Sekumpul adalah hajatan besar yang memerlukan tenaga ekstra. Apalagi bagi mereka yang datang dari jauh. Untuk itu, pihaknya mengingatkan bagi yang sedang sakit untuk tidak memaksakan berangkat.
“Yang sakit lebih baik tidak usah berangkat, dan yang berangkat pun kondisinya juga harus fit dengan makan gizi yang cukup,” ujar Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Banjar ini.
Rahimayanti menjelaskan, salah satu yang menjadi atensi Dinas Kesehatan adalah penularan wabah mematikan yakni novel coronavirus (2019-nCoV) atau sering disebut virus corona.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, jemaah yang datang banyak dari berbagai daerah dan pulau, bahkan dari luar negeri. Tidak menutup kemungkinan penularan virus corona terjadi.
“Memang kan Haul ini tidak ada undangannya dan terbuka untuk umum, jadi siapapun tidak bisa membatasi jemaah yang datang, baik dari mana pun, akhirnya kontak fisik pun tidak bisa dihindari,” ucapnya.
Bagi jemaah yang berangkat, lanjutnya, Dinas Kesehatan Banjar mengimbau supaya menggunakan masker.
“Menggunakan masker sebagai bentuk antisipasi pencegahan penyakit menular. Salah satunya virus corona,” imbaunya.
Ia menjelaskan, memakai masker dapat mencegah penyakit dari orang lain menular ke diri kita, atau mencegah penyakit kita menular kepada orang lain.
Baca Juga: Jelang Haul Sekumpul, Dinas PUPR Kalsel Rampungkan Dua Pelebaran Jembatan
Baca Juga: Hindari Kampanye Terselubung, Bawaslu Banjar Imbau Hormati Haul Sekumpul
Baca Juga: Upayakan Keamanan Sistem Jaringan di Haul Sekumpul, PLN: Masyarakat dan Relawan Harap Lapor
Baca Juga: Demi Kelancaran Haul Sekumpul ke 15, Kepala Desa Tungkaran; Warga Satu Kampung Disiagakan
Reporter: Ahc22
Editor: Muhammad Bulkini
