Sport

Jarang “Dimanja”, Aleksander Rakic Ngambek-Singgung Pelatih Barito Putera

apahabar.com, BANJARMASIN – Striker asing Barito Putera, Aleksandar Rakic, dikabarkan ngambek dan menyindir strategi pelatih karena…

Featured-Image
Striker Barito Putera asal Serbia, Aleksander Rakic. Foto-Goal

bakabar.com, BANJARMASIN – Striker asing Barito Putera, Aleksandar Rakic, dikabarkan ngambek dan menyindir strategi pelatih karena baru mencetak satu gol selama dua pekan di BRI Liga 1.

Sebagaimana diketahui, Barito Putera mengalami dua kekalahan beruntun di BRI Liga 1.

Pertama, anak asuh Djadjang Nurdjaman harus mengakui ketangkasan Persib Bandung dengan skor tipis 0-1.

Kedua, Laskar Antasari keok dari sang juara bertahan, Bali United dengan sekor 1-2.

Dari dua laga perdana, Barito hanya bisa membukukan satu gol lewat Aleksandar Rakic.

Padahal, Rakic merupakan top skorer Liga 1 2018 silam bersama Tira Persikabo.

Penampilan Rakic sejatinya cukup dominan saat Barito bersua Bali United di Stadion Indomilk Arena Tangerang, Sabtu (11/9) lalu. Ia sukses menciptakan 10 operan akurat.

Selain itu, Rakic juga menghasilkan satu tembakan yang tepat sasaran.

Kontribusi pemain berusia 34 tahun ini mendapatkan rating Skor Indeks tertinggi, sebesar 7,06.

Namun, setelah mencetak gol perdananya di Liga 1 2021, Rakic justru uring-uringan dan buka suara ke media.

Rakic mengeluh karena jarang mendapat umpan manja dari pemain lain.

“Saya selalu memiliki motivasi untuk mencetak gol. Tapi masalahnya, berapa banyak umpan yang saya dapatkan dalam permainan (laga vs Bali) kemarin?” ungkap Aleksandar Rakic seperti dikutip IndoSport.

“Saya memainkan dua pertandingan, satu bola bagus dan saya bisa mencetak gol,” tambah penyerang asal Serbia tersebut.

Sulit Kejar Target Topskor

img

Aleksander Rakic. Foto-Goal

Rakic mengaku sulit untuk mewujudkan ambisinya untuk menjadi top skorer seperti yang pernah diraihnya di tahun 2018 lalu.

Sebab, menurut Rakic, gaya bermain Barito seolah tidak menggunakan striker, dan para pemain diminta untuk bermain melebar.

“Saya pikir saya sangat jauh dari target (menjadi top skorer). Gaya bermain Barito dan gaya pelatih Barito seperti tidak menggunakan striker,” keluhnya.

“Semua pemain akan diminta untuk menjadi pemain sayap. Jadi bagi saya (untuk menjadi top skorer) sangat sulit,” pungkasnya.

Mendengar pernyataan Aleksandar Rakic ke media, manajemen dan tim pelatih Barito Putera hingga saat ini memilih bungkam.

Selanjutnya, Barito Putera akan menghadapi laga pekan ketiga Liga 1 2021 kontra Borneo FC, Jumat (17/9).

Secara statistik, Borneo FC lebih unggul dari Barito di papan klasemen.



Komentar
Banner
Banner