bakabar.com, BANJARMASIN – Memasuki usia ke 94, Nahdlatul ‘Ulama (NU) merayakan hari lahir dengan jalan santai bersama warga NU dan ribuan masyarakat Banjarmasin, Sabtu (7/3) pagi.
“Karena tradisi warga NU sarungan dan basisnya di pesantren. Makanya kita kembangkan,” ucap Ketua Tanfidziah Perwakilan NU Kalsel, H. Abdul Haris Makkie kepada awak media.
Dimulai dengan salat subuh berjamaah di Masjid Sabilal Muhtadin, yang kemudian dilanjutkan dengan kegiatan jalan santai mengelilingi seputar area tersebut. Haris menyebut, ini merupakan terobosan dalam Syiar Islam dengan konsep Trilogi Ukhuwah.
“Artinya kalo kita mau berolahraga tidak harus pakai pakaian olahraga, besarungan juga bisa,” celetuknya
Dengan konsep sederhana seperti itu, Seketaris Daerah Pemprov Kalsel menginginkan santri NU menjadi pioner dalam menjalankan pola hidup tertib dan sehat. Seperti belakangan ini, maraknya kasus Corona menjadi perhatian khusus untuk menangkal virus mematikan itu.
“Saya pikir dengan gaya hidup kita seperti ini, sering berwudhu dan melaksanakan olahraga. Insya Allah kita akan tetap dapat menangkal kemungkinan terjadinya virus tersebut,” sebut dia.
Jalan santai diakhiri dengan pembagian doorprize. Nampak beberapa hadiah disponsori oleh para pejabat daerah diantaranya Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor yang menyumbang satu televisi dan satu sepeda motor.
Baca Juga: Jalan Santai dan Bersih-bersih Lingkungan Meriahkan Harjad Banjarmasin ke-493
Baca Juga: Gerak Jalan Santai di Banjarmasin Timur berlangsung Meriah
Reporter: Musnita Sari
Editor: Syarif
