bakabar.com, TANJUNG - Perangkat desa, guru, hingga pegawai Pemkab Tabalong akan menghadiri istigasah bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Acara tersebut akan digelar di halaman Pendopo Bersinar, Kelurahan Pembataan, Murung Pudak, pada pada 17 Maret 2023.
"Saya minta perangkat desa, guru, hingga ASN, berhadir pada acara tersebut. Jumlahnya lima ribu," katanya saat melantik sejumlah fungsional dan kepala sekolah di Gedung Sarabakawa, Tanjung, Senin (13/3).
Untuk para guru yang hadir nanti akan didata oleh Kepala Dinas Pendidikan Tabalong.
"Kehadiran ASN didata oleh Kepala BPKSDM dan perangkat desa didata oleh Kepala DPMD Tabalong," pinta Anang.
Anang mengatakan peserta istigasah laki-laki, diminta mengenakan pakaian putih dan peci hitam.
"Sementara prioritas adalah laki-laki. Saya masih belum dapat konformasi apakah ibu-ibunya boleh hadir, karena ada Habib Luthfi. Kalau beliau kan harus menggunakan tirai," jelasnya.
Baca Juga: Banjir di Tabalong: Sejumlah Rumah Terendam, Akses Jalan Terganggu
Dia menyampaikan hingga kini waktu kedatangan Presiden Jokowi masih belum jelas. "Alternatif pertama beliau dari bandara Syamsuddin Noor jam 06.00 pagi, kedua pukul 08.00. Mana yang dipilih besok diputuskan tim yang datang ke Tabalong," ungkapnya.
Kedatangan Presiden Jokowi ke Kabupaten Tabalong, Kalsel, dalam rangka menghadiri Muktamar ke-1 Rabitah Melayu Banjar di Pendopo Bersinar. Muktamar tersebut digelar dari 16-17 Maret 2023.
Baca Juga: Ketum PSSI Ungkap Target Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20
Di sela-sela muktamar digelar istigasah dan doa bersama. Istigasah akan dipimpin Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya atau Habib Luthfi. Sementara tausiah akan disampaikan KH Guru Asmuni atau Guru Danau.
"Habib Luthfi yang akan memimpin istigasah dan doa bersama Presiden," jelas Panitia Muktamar Rabithah Melayu Banjar, Ustaz HM Syarbani Haira, kepada bakabar.com, Minggu (12/3).
