bakabar.com, MARTAPURA - Tidak lama lagi akan digelar haul ke-20 KH Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Abah Guru Sekumpul di Musala Ar-Raudhah, Sekumpul, Martapura, Banjar.
Ulama kharismatik asal Sekumpul, Martapura, tersebut wafat 10 Agustus 2005 bertepatan 5 Rajab 1426 Hijriah dalam usia 63 tahun. Selanjutnya setiap tahun, peringatan haul Abah Guru Sekumpul dihadiri jutaan jemaah dari berbagai penjuru negeri.
Biasanya pelaksanaan haul Abah Guru Sekumpul dibarengkan dengan kegiatan pembacaan Maulid Habsyi rutin mingguan setiap Minggu malam (malam Senin).
Namun seperti dua tahun terakhir, kemungkinan besar jadwal haul kembali tidak diumumkan Musala Ar-Raudhah. Hal ini berdasar surat imbauan ahli waris H Muhammad Amin Badali dan Ahmad Hafi Badali Nomor A01/AR-SKP/I/2023 yang dikeluarkan 1 Januari 2023 lalu.
"Kedepannya jika tidak ada sesuatu dan keadaan yang mengharuskan, kami tidak akan mengumumkan Peringatan Haul Ayahnda kami lagi. Haul akan terus ada di tempat kami sesuai waktu dan juga keadaannya," demikian salah satu poin pemberitahuan dalam surat imbauan tersebut.
Pun sampai sekarang, media sosial resmi @arraudhah_sekumpul juga belum mengumumkan jadwal haul. Sementara medsos relawan @tim_induk_sekumpul sudah mengeluarkan sejumlah imbauan dan pemberitahuan kepada publik.
Meski tidak diumumkan, jemaah tidak sulit memprediksi jadwal haul. Penyebabnya haul hampir dipastikan dilaksanakan malam Senin dan tanggal yang paling dekat atau tepat 5 Rajab.
Menilik kalender 1446 Hijriah, 5 Rajab mendatang bertepatan dengan 5 Januari 2025. Dengan demikian, besar kemungkinan haulakan dilaksanakan di malam tersebut.
Di sisi lain, Pemkab Banjar selalu siap membantu pelaksanaan haul Abah Guru Sekumpul seperti haul-haul sebelumnya.
Sekdakab Banjar, H Mokhamad Hilman, menjelaskan Pemkab Banjar berupaya memberikan keamanan dan kenyamanan jemaah yang datang. Sementara persiapan juga terus dikoordinasikan dengan para relawan di Sekumpul.
"Kalau berbicara Haul Abah Guru Sekumpul, tidak akan ditemukan susunan panitia, karena semuanya relawan. Semuanya bekerja bersama-sama dan mendukung satu sama lain,” jelas Hilman beberapa waktu lalu.
