bakabar.com, MARTAPURA – Banyak warga yang bertanya-tanya kapan Haul Akbar Syiekh KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Abah Guru Sekumpul.
Kabupaten Banjar saat ini sudah berstatus zona kuning Covid-19. Kubah Datu Kelampayan pun sudah dibuka untuk umum Ahad tadi.
Namun lantaran pandemi Covid-19belum berakhir, sampai hari ini terkait Haul ke-16 Abah Guru Sekumpul belum kepastian dari pihak Sekumpul.
Jika pun digelar, belum dapat dipastikan apakah akan terbuka untuk umum atau terbatas.
Semua masih belum pasti. Belum ada pengumuman resmi dari pihak Sekumpul.
23 Maret lalu, pihak Sekumpul melalui Imam Musala Ar-Raudhah Sekumpul, Tuan Guru Haji Sa`duddin secara resmi mengumumkan bahwa Kubah ditutup karena pengerjaan renovasi.
Selain Kubah, kegiatan mingguan di Sekumpul seperti Maulid Habsy malam Senin, Burdah malam Jumat, salat 5 waktu berjemaah juga digelar secara terbatas. Hanya untuk warga lingkungan Sekumpul.
“Masyarakat sabar dulu menunggu pengumuman resmi. Jika sudah ada keputusan pasti akan ada pengumumannya secara resmi,” ungkap H Abdurrahman, tokoh setempat.
putra Abah Guru Sekumpul memimpin Haul ke-15 di Musala Ar-Raudhah Sekumpul, Martapura, Minggu (1/3/2020) malam. foto-humaspemkabbanjar for bakabar.com.
“Masyarakat tahu-nya haul di Bulan Rajab, tapi kita memastikan bahwa sampai saat ini belum ada pengumuman bakal diadakan atau tidak,” sambungnya.
Tiap tahun, Imam Musala Ar-Raudhah Sekumpul dipercaya menyampaikan informasi penting terkait kegiatan di Sekumpul, termasuk urusan haul.
Dalam menyampaikan pengumuman, pihak Sekumpul selalu mengeluarkan surat resmi.
Pengumuman biasanya didampingi pemerintah dan aparat serta diliput media, dan kemudian dirilis di website resmi Sekumpul.
Sehingga jika belum keluar surat resmi dari Sekumpul, hanya asumsi masyarakat yang beredar.
Seperti diungkapkan Nurhani (27), warga Hulu Sungai Selatan (HSS). Ia meyakini Haul Abah Guru Sekumpul pasti akan digelar. Hanya saja dia ragu apakah akan terbuka untuk umum seperti biasa atau terbatas.
“Ini kan masih pandemi Covid-19 dan tahun depan itu tidak bisa diprediksi bagaimana kondisinya,” ungkap warga yang sudah lama menetap di Martapura ini kepada bakabar.com.
Ia berharap pandemi Covid-19 segera berlalu. Sehingga segala kegiatan akan kembali normal seperti biasa.
Untuk diketahui, Syiekh KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Abah Guru Sekumpul wafat di usia 63 tahun. Tepatnya 10 Agustus 2005 M bertepatan 4 Rajab 1426 H.
Biasanya, kegiatan Haul Akbar Abah Guru Sekumpul dilaksanakan pada Minggu malam, di pekan awal bulan Rajab.
Untuk awal Rajab akan datang, jatuh pada Sabtu 13 Februari 2021.
Sekadar diketahui penetapan Haul Abah Guru Sekumpul ke-15 tahun tadi diumumkan pada 20 Desember 2020 oleh Guru Sa`duddin.
Waktu itu diumumkan bahwa Haul Akbar digelar 1 Maret 2020. Artinya ada jarak waktu 2 bulan 10 hari antara pengumuman dan kegiatan haul.
