bakabar.com, JAKARTA- Haul ke-18 Abah Guru Sekumpul menjadi momen pelepas rindu bagi para pencinta ulama kharismatik Kalimantan Selatan (Kalsel) itu.
"Dua tahun tidak ada (Haul). Ini jadi ajang melepas rindu," ucap pencinta Abah Guru Sekumpul Iqbal Zafarullah kepada bakabar.com, Senin (9/1).
Iqbal menyatakan ia belum mengetahui secara pasti kapan akan diselenggrakan Haul Abah Guru Sekumpul ini.
Ia baru mengetahui info Haul Abah Sekumpul ini baru saja dari kawannya.
"Saya baru tahu. Tadi saya baca di media, ternyata akan ada Haul Abah Sekumpul (2023)," tutur Iqbal.
Ia mengenang kembali saat ia bersama rombongan mengikuti Haul Abah Guru Sekumpul 3 tahun lalu.
Ia bersama rombongan pencinta Abah Sekumpul dari Kalimantan Barat (Kalbar), sebanyak 17 mobil menuju Haul Abah Guru Sekumpul.
Melalui perjalanan darat hampir sekitar 18 jam, ia bersama rombongan tiba di Kota Pangkalan Bun Kalimantan Tengah (Kalteng). Setiba di Pangkalan Bun, Iqbal bersama rombongan istirahat sejenak.
Sehabis Sholat Shubuh, ia bersama rombongan melanjutkan perjalanan ke Sekumpul Kalsel.
Ia menceritakan pengalaman menariknya sepanjang perjalanan menuju Sekumpul Kalsel.
"Saya di pom bensin, diberikan bensin gratis sebanyak 20 liter," kata Iqbal.
Yang lebih mencengangkan adalah saat di Sekumpul ia diberikan uang sebanyak Rp6 juta oleh orang yang tak dikenal.
Ia sempat menanyakan kepada pemberi uang itu, untuk apa ia diberikan uang itu.
"Sudah ambil, saya kasih. Silahkan ziarah (ke makam Abah Sekumpul)," ungkap Iqbal menirukan ucapan pemberi uang itu.
Iqbal merasa takjub karena saat itu ia berangkat ke Haul Abah Sekumpul dengan uang yang pas pasan.
"Pokoknya, di sana (acara Haul), ada saja jalan keluarnya," ujar Iqbal.
Haul Abah Sekumpul di Rumah Gubernur Kalsel
Dua tahun urung digelar, Haul ke-18 Guru Sekumpul atau KH Muhammad Zaini bin Abdul Gani kembali dilaksanakan tahun ini.
Mengutip dari bakabar.com Banjarmasin, bukan di Musala Arraudah Sekumpul, melainkan di Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar. Tepatnya di kediaman pribadi Gubernur Sahbirin Noor.
Kepastian itu disampaikan oleh Pimpinan Madrasah Darussalam Tahfiz dan Ilmu Alquran Martapura, KH Wildan Salman atau Guru Wildan, Minggu (8/12) malam.
Lebih detail, putera alm KH Salman Jalil itu menyampaikan Haul ke-18 Guru Sekumpul digelar di kediaman pribadi Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor di Kampung Keramat Telok Selong, Martapura Timur, Kabupaten Banjar.
Guru Wildan mengundang seluruh jemaah baik dari dalam maupun luar Kalsel untuk hadir mengikuti Haul ke-18 Guru Sekumpul itu, Kamis (26/1).
"Acaranya Kamis, malam Jumat," ujar Guru Wildan kepada awak media seusai tasmiah cucu Sahbirin Noor, Minggu (8/1) malam.
Haul ke-18 Guru Sekumpul tahun ini bakal terbuka untuk masyarakat umum. Panitia juga mengundang para ulama dari Tebu Ireng, Jawa Timur (Jatim).
Meski bukan di Musala Arraudah Sekumpul, pelaksanaan nanti diharapkan tidak mengurangi keberkahan. Di samping itu sekaligus mengobati kerinduan jemaah dalam menggelar haul Guru Sekumpul secara bersama-sama.
"Bagi masyarakat yang rindu pada Haul Abah Guru Sekumpul, silakan datang ke sini (rumah pribadi Sahbirin Noor, Kampung Keramat, Telok Selong, Martapura Timur, Banjar) pada tanggal 26 Januari (malam Jumat)," tuturnya.
Diketahui sudah dua tahun ini pelaksanaan Haul Guru Sekumpul yang digelar tiap 5 Rajab dalam kalender Hijriyah tersebut ditiadakan mengingat adanya pandemi Covid-19.
