bakabar.com, BANJARMASIN – Diluar hasil buruk Barito Putera di Shopee Liga 1 2019, ada satu kabar gembira di skuat asuhan Jacksen F Tiago tersebut.
Dua pemain terbaiknya, Dandi Maulana Abdul Hak dan Yacob Sayuri mendapat panggilan membela tim nasional Indonesia U23.
Dandi dan Yacob diharapkan dapat bergabung skuat Indra Sjafri yang akan melakukan persiapan mulai 29 Mei hingga 3 Juni nanti untuk menghadapi turnamen Merlion Cup 2019.
Pemanggilan ini tentu saja membuat manajer Barito Putera Hasnuryadi Sulaiman bangga.
Pasalnya selain kedua pemain tersebut, penggawa Barito lainnya juga mendapat panggilan timnas Indonesia senior yakni Evan Dimas Darmono dan Rizky Pora.
Evan dan Rizky termasuk dalam skuat yang disiapkan pelatih Simon McMenemi menghadapi FIFA Match Day melawan Yordania dan Vanuatu, Juni akan datang.
Dengan demikian, tradisi Barito menyumbang pemain ke timnas sesuai keinginan pendiri klub H Abdussamad Sulaiman HB terjaga.
Sebelumnya M Riyandi dan M Rafi Syarahil serta asisten pelatih Yunan Helmi turut dipercaya timnas U19 di ajang Piala AFF.
Hasnur mengaku bersyukur atas kepercayaan yang diberikan PSSI atas pemilihan pemain Barito tersebut memperkuat Timnas.
“Ini memang diamanahkan oleh Almarhum Abah (HA Sulaiman HB), tujuan utama Barito Putera didirikan berkontribusi untuk mencetak sebanyak banyaknya pemain untuk memperkuat tim nasional. Dengan di panggil pemain muda tersebut semoga terus berkelanjutan di segala usia,” kata Hasnur kepada bakabar.com.
Hasnur sepenuhnya mendukung keempat pemain tersebut dilepas ke Timnas kendati Barito sekarang tertatih-tatih di Liga 1 2019 dengan hanya mengumpulkan 1 poin dari 3 laga.
“Dalam hal cinta dan pengabdian pada negara kita tidak menghitung untung dan ruginya. Tapi bagaimana kita melakukan yang terbaik dan ini adalah usaha terbaik kita untuk menyumbangkan pemain sebanyak-banyaknya untuk memperkuat timnas. Oleh karena itu kepentingan Nasional di atas segala galanya,” pungkasnya.
Baca Juga: Telan Kekalahan Kedua, Jacksen: Ini Sangat Pahit Bagi Saya
Reporter: Ahc10Editor: Ahmad Zainal Muttaqin