Kalsel

Harjad Batola, Paman Birin Sebut Noormiliyani Sebagai Srikandi

apahabar.com, MARABAHAN – Puncak peringatan 60 tahun Hari Jadi (Harjad) Barito Kuala, Rabu (8/1) di halaman…

Featured-Image
Tari Mahalat Lebo ikut membuka peringatan puncak Hari Jadi Barito Kuala di halaman Kantor Bupati Batola. Foto-apahabar.com/Bastian Alkaf

bakabar.com, MARABAHAN – Puncak peringatan 60 tahun Hari Jadi (Harjad) Barito Kuala, Rabu (8/1) di halaman Kantor Bupati Batola, berlangsung singkat dan padat.

Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor, menghadiri kegiatan tersebut bersama Ketua TP PKK Kalsel, H Raudatul Jannah, Ketua DPRD Kalsel, H Supian HK, serta beberapa walikota dan bupati.

Juga hadir Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian Sarwo Edhy, beserta anggota DPD dan DPR RI daerah pemilihan I Kalsel.

Berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, puncak peringatan Harjad Batola berlangsung singkat dan padat. Dimulai pukul 09.00, acara berakhir pukul 11.00.

Sambutan Bupati Batola, Hj Noormiliyani AS, jauh lebih berwarna. Tak sekadar suara, juga ditampilkan sejumlah pencapaian dan rencana Batola melalui giant screen yang menjadi latar belakang panggung.

Noormiliyani di antaranya penataan desa melalui Bedah Kampung Terintegrasi (BKT), hingga proyek jalan Kuripan Tabukan Bakumpai Marabahan (Kutabamara).

Sedangkan dalam menata kota, Noormiliyani menyampaikan rencana 5 tahunan yang dimampatkan menjadi 3 tahun, serta rencana 20 tahun.

Pencapaian maupun rencana itu disambut Sahbirin dengan antusias. Tanpa sungkan pria yang biasa disapa Paman Birin ini menyebut Noormiliyani sebagai Srikandi.

“Dari 13 walikota/bupati di Kalsel, hanya satu yang bukan laki-laki. Wajar kalau Bupati Batola disebut Srikandi, karena pembangunan yang telah dilakukan tak kalah dengan daerah lain,” papar Sahbirin.

Selain memberikan tali asih kepada 17 ahli waris penuntut kabupaten, puncak Harjad Batola juga diwarnai pemberian penghargaan ketaatan pembayaran pajak kepada kecamatan dan desa

Kecamatan Wanaraya menyabet dua penghargaan sekaligus sebagai kecamatan yang paling besar membayar pelunasan PBBP2 2019, serta pelunasan PBB P2 paling cepat.

Sedangkan Desa Barambai Kolam Kiri menjadi desa paling cepat melunasi pembayaranPBB P2. Sementara Desa Purwosaro I Kecamatan Tamban dinyatakan paling banyak dalam pelunasan PBB P2.

img

Bupati Hj Noormiliyani AS memaparkan sejumlah pencapaian dan perecanaan dalam puncak perayaan 60 tahun Batola. Foto-bakabar.com/Bastian Alkaf

Baca Juga: Tingkat Keasaman Sungai Barito Masih Tinggi, Petani Ikan di Marabahan Mesti Jeli

Baca Juga: Rombak Posisi Ratusan Pejabat, Bupati Banjar: Saya Tidak Nyalon Lagi

Baca Juga:Ratusan Pejabat Pemprov Kalsel Dilantik, 3 Jabatan Masih Kosong

Baca Juga:Apes, Budak Sabu Ditangkap di Kandang Ayam di Tala

Reporter: Bastian AlkafEditor: Syarif



Komentar
Banner
Banner