Bisnis

Harga Ikan Kering Telang di Martapura Makin 'Asin', Lebih Mahal dari Daging

Harga ikan telang kering atau ikan tenggiri asin meroket di Pasar Martapura, Kabupaten Banjar, Kalsel. Bahkan lebih mahal dibandingkan daging sapi potong.

Featured-Image
Harga ikan telang kering di pasar tradisional Martapura, Kabupaten Banjar mengalami kenaikan, Selasa (24/10). Foto-apahabar.com/Hendra Lianor

bakabar.com, MARTAPURA - Harga ikan kering telang jenis tenggiri asin terus meroket di Pasar Martapura, Kabupaten Banjar, Selasa (24/10/2023).

Per kilogram mencapai Rp 180 ribu. Harga tersebut terpantau lebih mahal ketimbang daging sapi potong di pasar tradisional itu, yakni Rp1 60 ribu per kilogram. 

"Ikan telang kering tanpa kepala sekilo Rp180 ribu kalau pakai kepala dan buntut [ekor] Rp 130 ribu," ungkap Mawaddah, penjual ikan kering di Pasar Martapura.

Mawaddah menjelaskan, naiknya harga ikan telang sudah sejak sebulan lalu. Penyebab kenaikannya ia mengaku kurang mengetahui.

"Sebelumnya yang pakai kepala Rp 100 ribu per kilogram, tanpa kepala Rp 120 ribu. Penyebab naiknya kurang tahu, tapi katanya hasil tangkapan nelayan berkurang selama kemarau ini," tuturnya.

Ia menambahkan, naiknya harga ikan telang juga mempengaruhi penjualan yang menurun. Biasanya dapat menjual 5 sampai 10 kilogram per hari, kini paling banyak 5 kilo.

"Penjualan berkurang, pembeli kebanyakan beli seperempat atau setengah kilo," tandasnya.

Di sisi lain, salah satu pengusaha katering di Martapura, Asfiani mengungkapkan sebagian pelanggan mulai jarang memesan lauk telang lantaran harganya naik.

"Kalau sebelumnya seminggu itu pasti ada satu atau dua pesanan ikan telang masak asam manis, kalau sekarang palingan sekali dua kali salam sebulan," pungkasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner