bakabar.com, KOTABARU - Wakil Bupati (Wabup) Kotabaru Andi Rudi Latif, alias Bang Arul makin serius melakukan penanggulangan kasus stunting dengan cara menggencarkan pembagian makanan atau asupan bergizi tambahan.
Terbaru, Wabup sekaligus Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kotabaru, kembali melaksanakan aksi pembagian asupan gizi tambahan terpusat di Desa Langkang Baru, Kecamatan Pulau Laut Timur.
Kepada wartawan, Bang Arul mengatakan perihal stunting merupakan prioritas nasional untuk menangani resiko hambatan pada pertumbuhan motorik maupun mental anak. Karena itu, perlu adanya perhatian serius untuk terus didorong penanganannya.
"Lantaran keterbatasan anggaran daerah, kita berupaya mencari cara lain. Terlebih, pencegahan dan penanganan stunting memerlukan kerjasama dan koordinasi lintas sektoral, baik di tingkat pemerintah maupun peran swasta, dunia usaha dan masyarakat," ujarnya, Jumat (31/3) malam.
Meski begitu, upaya tersebut menurut Bang Arul membuahkan hasil, hingga dapat dibagikannya bantuan makanan tambahan bergizi untuk penderita stunting tanpa menggunakan anggaran daerah alias APBD.
Hal tersebut berkat koordinasi yang baik dengan Dandim 1004/ Kotabaru dan Yayasan Lazis Assalam Fil Alamin. Inisiasi bersama sebagai bentuk nyata partisipasi penanganan stunting di Bumi Sa Ijaan.
Dia menambahkan, untuk menangani masalah sosial di Kotabaru tidak harus ketergantungan dengan APBD, dan Ke depan, masih ada beberapa program sosial yang terus berlanjut melalui inisiasi yang sama diantaranya, bedah rumah warga kurang mampu, BPJS Ketenagakerjaan melalui bantuan pembayaran iuran untuk imam, marbot masjid, guru ngaji, petani juga nelayan.
"Nah, dalam hal ini saya juga mengapresiasi jajaran TNI-Polri telah menjalin koordinasi dan komunikasi yang baik sehingga berbagai bantuan sosial dapat dirasakan langsung oleh warga," pungkasnya.
