bakabar.com, BATULICIN – Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Selatan (Kalsel), H Difriadi Darjat, mendukung pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) di Penajam Paser Utara Provinsi Kalimantan Timur.
H Difri mendukung atas pemindahan IKN yang telah disetujui oleh pemerintah dan juga pihak DPR. Untuk itu, dia meminta kepada orang Kalimantan agar jangan sampai kehilangan momen tersebut.
“Kita jangan sampai kehilangan momen ini. Kita harus buktikan bahwa orang Kalimantan juga memiliki kemampuan dan kapasitas untuk ikut serta dalam mengisi IKN baru,” ucapnya, Kamis (3/2).
Pria yang juga mantan Calon Wakil Gubernur Kalsel serta Ketua DPC Partai Gerindra Tanah Bumbu ini juga mengajak kepada para Gubernur se-Kalimantan untuk menyiapkan orang-orang birokrat terbaik sebagai pengisi kementerian dan kelembagaan yang akan pindah ke IKN baru.
“Kita harus siapkan dari sekarang. Sehingga kalau ada yang tidak orang yang berkenan pindah ke IKN baru, kita bisa mengisinya dengan orang-orang terbaik kita,” tuturnya.
H Difri mengatakan dalam sejarah banyak orang Kalimantan yang sukses dan sanggup dalam mengemban tugas kenegaraan. Sebut saja Pangeran Muhammad Noor yang pernah menjabat Menteri Pekerjaan Umum.
“Banyak orang Kalimantan yang pintar. Artinya kita tidak kekurangan kalau memang diperlukan,” tukasnya.
H Difri juga mengingatakan bahwa dibangunnya IKN baru di Kaltim harus sesuai dengan lingkungan hidup. Artinya berwawasan lingkungan, tidak mengurangi kearifan lokal.
“IKN dibangun harus sesuai dengan karakteristik lingkungan hidup, berwawasan lingkungan, tidak mengurangi kearifan lokal. Intinya kearifan lokal harus terjaga,” pungkasnya.
