bakabar.com, MARTAPURA – Dua hari menjelang pemungutan suara ulang (PSU) Pilgub Kalsel, kantor pelayanan pembuatan e-KTP mendadak didatangi warga, Senin (7/6).
Lonjakan pembuat e-KTP ini terjadi di gedung Mall Pelayanan Publik, Jalan Ahmad Yani kilometer 39 Martapura.
Menumpuknya warga terjadi sejak pagi pukul 08.00 hingga saat berita ini ditayangkan.
Kondisi seperti ini tidak biasanya terjadi di hari-hari sebelumnya.
Polisi didampingi Ketua DPRD Banjar turun langsung ke lokasi untuk menertibkan warga agar menaati protokol kesehatan. Untuk diketahui, saat ini Martapura masih berstatus zona merah.
“Kami didamping dewan mengimbau masyarakat agar menjaga jarak, jangan berkerumun, supaya jangan terjadi klaster baru,” terang Kapolsek Martapura Kota, Iptu Muhiddin.
Dari penelusuran bakabar.com, ada indikasi pengarahan dari aparat desa agar membikin e-KTP untuk dapat mencoblos pada PSU nanti pada 9 Juni 2021.
Berdasarkan pantauan, total antrean pembuat e-KTP 391 orang. Sementara hingga pukul 14.00 baru terlayani 124 antrean.
Dikonfirmasi, pihak Disdukcapil sendiri sudah menutup penerimaan pendaftar baru. Bahkan, dari total 391 yang masuk, hanya separuh pendaftar yang diterima.
Terbaru, Sekda Banjar bersama Kepala Disdukcapil, Kepolisian, dan Ketua DPRD serta wakil melakukan rapat di salah satu ruang rapat lantai II gedung Mall Pelayanan Publik.