bakabar.com, BANJARMASIN – Nama Sufmi Dasco Ahmad tengah disorot. Manuver politiknya memicu perbincangan hangat di Kalimantan Selatan.
Belum lama tadi, foto pertemuan wakil ketua DPR RI tersebut dengan Pimpinan Ponpes Nurul Muhibbin Barabai KH Muhammad Bakhiet (Guru Bakhiet) beredar luas di media sosial.
Belakang diketahui, tidak hanya sekadar pertemuan, Guru Bakhiet juga menyerahkan pernyataan tertulis pada Dasco.
Ada dua poin dalam bocoran surat itu. Pertama dukungan Guru Bakhiet pada Hj Mariana, putri Ketua Gerindra Kalsel, almarhum H Abidin, untuk melanjutkan kepemimpinan partai.
Kedua, Guru Bakhiet juga menyampaikan dukungannya pada Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menjadi Presiden 2024.
“Sore tadi (22/6) saya bersama dengan Anggota Dewan Pembina DPP Gerindra Desmond J Mahesa menerima kunjungan Tuan Guru Muhammad Bakhiet Al Banjari di Ruang kerja Wakil Ketua DPR RI, Jakarta.
Beberapa waktu, dalam Rakorda dan Pelantikan Gerindra Provinsi Kalimantan Selatan beliau telah mendeklarasikan dukungan ke Gerindra Menang dan Pak Prabowo menjadi Presiden di Pemilu 2024. Kali ini beliau hadir langsung untuk memberikan dukungannya ini dan menitipkan doa untuk Pak Prabowo.
Semoga dukungan ini menjadi semangat untuk kita semua kader Gerindra agar tetap semangat dalam berjuang mewujudkan Prabowo Presiden dan Gerindra Menang!!.
Salam Indonesia Raya” begitu bunyi keterangan Dasco, dalam unggahan di instagram pribadinya.
Melihat postingan itu warganet bereaksi. Mereka menilai hal itu ‘diada-adakan’ dan tidak sesuai fakta. “Hoaks, hoaks, hoaks,” begitu mayoritas komentar netizen.
Bagaimana Gerindra meresponsnya? Sekretaris DPC Gerindra Kalsel, Muhammad Alpiya Rakhman angkat bicara.
Alpi mengklarifikasi hal itu. Mula-mula ia mengatakan bersyukur mendapat restu dan dukungan sang guru.
“Dukungan itu benar. Bukan hoaks,” ujar Alpi kepada bakabar.com, Rabu (29/6).
Menurutnya, dukungan Guru Bakhiet menjadi suntikan semangat bagi partai. Diketahui DPC Gerindra Kalsel baru saja ditinggalkan pendiri sekaligus ketua umumnya, H Abidin disusul sang anak M Noor. Keduanya tutup usia akibat sakit.
“Tentunya kami sangat bersyukur dapat dukungan dari Abah Guru Bakhiet kepada Pak Prabowo dan ini juga jadi pemicu semangat kami untuk memperjuangkan Pak Prabowo kembali menang di Kalsel,” kata Alpi.
Ya dalam Pilpres 2019, Prabowo-Sandi memperoleh 1.470.163 suara (64,09 persen), sedangkan Jokowi-Ma’ruf memperoleh 823.939 suara (35,91 persen).
Sementara merespons komentar tak sedap di postingan Dasco, Alpi meminta publik memahami konteks yang dimaksud. Ia berharap masyarakat mengetahui secara utuh persoalan sebelum berkomentar.
“Terkait orang yang berkomentar mendustakan persoalan tersebut kiranya bisa saja membaca surat yang sudah ditandatangani beliau,” ujar politikus muda satu ini.
Dalam salinan suratnya, Guru Bakhiet juga menyampaikan alasannya mendukung Prabowo. Ia melihat Gerindra akan kembali menang pemilu di dalam kepemimpinan Mariana. Guru Bakhiet melihat putri sahabat karibnya itu menurunkan jiwa dan semangat almarhum H Abidin.
Sampai hari ini, bakabar.com masih mencoba menemui Guru Bakhiet untuk mengonfirmasinya secara langsung.
Foto: Instagram Sufmi Dasco
