Kalsel

Good Job! BPN Batola Lampaui Target di Tengah Pandemi

apaabar.com, MARABAHAN – Sekalipun bekerja di tengah pandemi Covid-19, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Barito Kuala mampu…

Featured-Image
Ratusan sertipikat bidang tanah milik Pemkab Barito Kuala sudah diselesaikan BPN Batola. Foto: Istimewa

apaabar.com, MARABAHAN – Sekalipun bekerja di tengah pandemi Covid-19, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Barito Kuala mampu melampaui target sertifikasi tanah Pemkab Batola.

Tercatat 304 bidang tanah selesai disertifikasi. Padahal sesuai target dari Pemkab Batola, BPN hanya harus menyelesaikan 250 bidang dalam tahun anggaran 2020.

“Atas pencapaian tersebut, BPN Batola tercatat sebagai instansi yang terbanyak dan tercepat melakukan sertifikasi tanah pemerintah,” papar Kepala BPN Batola, Ahmad Suhaimi, Selasa (2/6).

Sejak penandatanganan nota kesepahaman dengan Bupati Batola di awal 2019, BPN telah menyelesaikan sertipikat 123 bidang tanah sepanjang 2019 yang terdiri dari Barang Milik Negara (BMN) dan Barang Milik Daerah (BMD), termasuk aset PT PLN.

“Kami menargetkan 1.000 bidang tanah daerah yang bersertipikat hingga akhir 2020. Kemudian di akhir 2021, diharapkan tercapai target 2.000 bidang tanah,” sahut Abdul Manaf, Penjabat Sekretaris Daerah Batola.

“Ini merupakan kemajuan besar, karena beberapa tahun lalu legalisasi tanah milik Pemkab Batola berjalan lambat. Hanya 5 sertipikat yang dapat dihasilkan dalam setahun sebelum 2019,” tambahnya.

Selain sertifikasi tanah pemerintah, BPN juga membereskan sertifikat redistribusi. Sesuai target 2020, sertifikat redistribusi tanah bekas pelepasan kawasan hutan yang dirampungkan sebanyak 1.250 bidang.

“Semua bidang tanah tersebut berada di Desa Jelapat II, Mekarsari, dan Tamban Raya. Sekarang lahan-lahan itu sudah mulai ditanami nenas oleh warga setempat,” tandas Suhaimi.

Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner