bakabar.com, TANJUNG - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMPD) menggelar bimbingan teknis bagi pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Bimtek yang diikuti 48 pengurus BUMDes ini dilaksanakan selama 2 hari bertempat di Aston Tanjung City Hotel, Senin (19/5).
Mereka terdiri 36 orang direktur ataupun bendahara dan 12 orang koordinator pendamping dari 12 kecamatan di Tabalong.
Bimtek digelar untuk menggejot skill pengurus BUMDes ini secara resmi dibuka langsung oleh Bupati Tabalong, Habib Muhammad Taufani Alkaf.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Tabalong, Achmad Rahadian Noor mengatakan, bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pengurus dalam mengelola BUMDes.
"Juga untuk mengembangkan usaha dan memberikan manfaat bagi masyarakat desa," ucapnya.
Rahadian berharap bimtek ini dapat menghasilkan pengelolaan BUMDes yang lebih efisien dan berkelanjutan.
"Kami juga berharap dapat berdampak positif tentunya pada peningkatan kesejahteraan masyarakat," terangnya.
Sementara itu, Wabup Tabalong, Habib Muhammad Taufani Alkaf, memandang penting peningkatan kapasitas pengurus BUMDes ini.
"Dalam pengelolaan BUMDEs ini harus dilakukan secara profesional baik dari sisi manajemen dalam pengaturan keuangan hingga pengaturan usaha-usaha yang akan dilakukan," jelasnya.
Wabup Habib Taufan berpesan agar seluruh peserta dapat mengikuti sampai selesai dengan mendengarkan penyampaian dari narsumber sebaik-baiknya.
"Jadi simak dan dipelajari sehingga bisa diimplementasikan dalam mengelola BUMDes yang ada di tiap desa masing-masing," pintanya.
Pada bimtek tersebut DPMD Tabalong menghadirkan narsumber dari pejabat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kalimantan Selatan.
Kemudian tenaga ahli Pemberdayaan Masyarakat Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) Kalsel, tenaga ahli Pemberdayaan D3PM Tabalong dan Kejari Tabalong.
