Kalsel

Geger, Pria Paruh Baya Ditemukan Tak Bernyawa di Kampung Sasirangan Banjarmasin

apahabar.com, BANJARMASIN – Seorang pria paruh baya bernama Zulkifli (55) ditemukan tak bernyawa di barak kediamannya,…

Featured-Image
Seorang pria paruh baya bernama Zulkifli (55) ditemukan tak bernyawa di barak kediamannya, Jalan Pahlawan atau Kampung Sasirangan, Kelurahan Seberang Mesjid, Banjarmasin Tengah, Rabu (9/6) siang. Foto: Istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN – Seorang pria paruh baya bernama Zulkifli (55) ditemukan tak bernyawa di barak kediamannya, Jalan Pahlawan atau Kampung Sasirangan, Kelurahan Seberang Mesjid, Banjarmasin Tengah, Rabu (9/6) siang.

Sontak, kabar itu membuat geger warga setempat. Mereka yang penasaran ingin melihat kondisi jenazah pun berkerumun di sekitar rumah Zulkifli.

Zulkifli sendiri diketahui hanya tinggal bersama sepupunya bernama Haryan Efendi (63) di rumah tersebut. Hanya saja mereka berbeda kamar.

“Hari Senin (7/6) terakhir melihat. Kemarin minta lepaskan pakaian. Setelah itu tidak kelihatan ada keluar,” kata Haryan.

img

Jasad pria paruh baya bernama Zulkifli (55) saat dievakuasi petugas relawan dari dalam barak kediamannya, di Jalan Pahlawan atau Kampung Sasirangan, Kelurahan Seberang Mesjid, Banjarmasin Tengah, Rabu (9/6) siang. Foto: Istimewa

Hingga pada sekira pukul 15.00 Wita tadi, Haryan mencium bau tidak sedap muncul dari kamar Zulkifli.

“Saya langsung panggil teman dan mencoba membuka kamar Zulkifili,” katanya.

Setelah pintu dibuka, marbot musala itu ternyata sudah ditemukan meninggal dunia. Tubuhnya ditemukan telentang tanpa sehelai kain pun. Kondisi badannya mulai membengkak.

Dari penuturan Haryan, Zulkifli diketahui sudah satu tahun ke belakang ini mengidap penyakit prostat. Di kamarnya, ditemukan sejumlah obat-obatan generik.

Dikonfirmasi, polisi turut membenarkan kabar ditemukannya jasad Zulkifli. “Penyebab pastinya belum diketahui. Tapi dari hasil keterangan saksi, beliau mengidap sakit,” kata Kapolsek Banjarmasin Tengah, Kompol Irwan Kurniadi, diwakili Kanit Reskrim, Ipda I Gusti Ngurah Utama.

Selanjutnya, jenazah korban dibawa ke ruang pemulasaran Rumah Sakit Ulin Banjarmasin untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.



Komentar
Banner
Banner