Tak Berkategori

Gegara Grup WA, Wakil Rakyat di Banjarbaru Polisikan Koleganya Sendiri

apahabar.com, BANJARBARU – Perselisihan antara Wakil Ketua DPRD Banjarbaru Neny Hendriyawaty dengan anggota DPRD Banjarbaru A…

Featured-Image
Gedung DPRD Banjarbaru. Foto: Hirangputihhabang

bakabar.com, BANJARBARU – Perselisihan antara Wakil Ketua DPRD Banjarbaru Neny Hendriyawaty dengan anggota DPRD Banjarbaru A Muriadi berlanjut ke proses hukum.

Pria yang akrab disapa Imunk itu dilaporkan atas dugaan pencemaran nama baik ke Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satreskrim Polres Banjarbaru oleh Neny, Senin (25/2).

Adanya aduan masuk dengan terlapor Wakil Ketua Komisi II DPRD Banjarbaru itu dibenarkan Kasat Reskrim Polres Banjarbaru AKP Aryansyah.

“Untuk sementara akan kita dalami. Nanti akan dilakukan juga pemanggilan saksi-saksi terkait laporan tersebut,” ucapnya kepada bakabar.com Kamis (28/2) siang.

Baca Juga:Jelang Sidang Lahan RS Sultan Suriansyah, Massa Mulai Padati Area PN Banjarmasin

Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Banjarbaru Mutia mengaku sudah mendengar adanya perselisihan dua wakil rakyat.

Dirinya akan bertemu dahulu dengan kedua belah pihak karena para anggota dewan termasuk keduanya sedang tugas keluar kota.

“Terkait permasalahan ini, saya tidak mengetahui detailnya seperti apa. Karena permasalahan ini timbul di Grup WA internal para anggota Dewan,” terang dia.

Dirinya secepatnya akan menemui kedua belah pihak, guna mengklarifikasi persoalan ini.

“Saya akan menemui kedua belah pihak. Baik ke pihak ibu Neny dan Pak Imunk. Saya akan mem-fasilitasi kedua belah pihak agar permasalahan ini bisa diselesaikan dengan baik, bukan di ranah hukum,” harapnya.

Baca Juga:Sidang Ke-2 Kasus Air Keras, Saksi Bantah Keterlibatan Eks Polisi

Reporter: Zepi Al Ayubi
Editor: Fariz F



Komentar
Banner
Banner