bakabar.com, JAKARTA – Pernah mendengar peribahasa sambil menyelam, minum air? Mungkin kalimat tersebut sebuah ungkapan yang paling cocok untuk para peneliti di Oxford Internet Institute dan Futurlab.
Pemain game PowerWash Simulator bisa turut serta berpartisipasi dalam sebuah studi soal kesehatan mental sembari bermain game tersebut.
PowerWash Simulator sendiri merupakan game First Person Shooter (FPS) dimana para pemainnya harus membersihkan suatu area yang dipenuhi kotoran dengan menggunakan semprotan air sebagai senjatanya. Daya tarik utama dari game ini karena menghadirkan sensasi relaksasi pada pemainnya.
Baru-baru ini, Futurlab selaku developer dari PowerWash Simulator diketahui bekerja sama dengan para peneliti dan mengumumkan, bahwa bagi para pemain yang ikut dalam riset ini akan mendapat hadiah dalam permainan.
"Satu-satunya studi penelitian anonim yang berpusat di sekitar kesejahteraan pemain PowerWash Simulator," dikutip dari Engadget, Minggu (21/8).
Cara mengikuti riset ini cukup mudah loh. Para pemain harus memiliki salinan base game tersebut di Steam. Setelah itu, pemain juga harus mengunduh versi terpisah dari PowerWash Simulator.
Dikutip dari laman Futurlab, jika sudah memiliki game tersebut, masuk ke menu Library lalu pilih PowerWash Simulator. Setelah itu, pilih opsi "Properties” dengan klik kanan dan pilih opsi BETAS, selanjutnya pilih "research-edition - ResearchEdition 2022." Steam akan mulai mengunduh game tersebut secara otomatis.
Research Edition juga hanya akan tersedia dalam Bahasa Inggris, dan akan bisa didapatkan selama sekitar tiga bulan. Selain itu, partisipan juga harus sudah berusia di atas 18 tahun.
Sejumlah riset tentang manfaat bermain game dan kesehatan mental telah dilakukan selama bertahun-tahun, dengan hasil studi yang juga beragam.
Salah satu studi menyebutkan, bermain Animal Crossing: New Horizons dan Plants vs Zombies: Battle for Neighborville yang memiliki fitur game sosial kuat, mungkin baik untuk dilakukan.
Namun, sebuah penelitian yang melihat kebiasaan gaming dari hampir 40 ribu orang menemukan, bermain game mungkin tidak terlalu berdampak signifikan pada kesejahteraan.
Nantinya, akan ada dua jenis data anonim pemain yang didapatkan peneliti. Data pertama, mereka akan menerima informasi tentang progres pemain, pembelian item, dan aktivitas lain yang dikumpulkan dalam kumpulan data "telemetri dasar."
Data kedua akan diperoleh lewat pertanyaan yang diberikan kepada pemain game ini tentang pengalaman mereka, yang cukup memberikan waktu singkat bagi pemain untuk menjawab. Futurlab tidak akan bisa mengakses respon ini.