Kalsel

Dukung Pemerintah, Lapas Banjarbaru Berbagi pada Warga Terdampak Pandemi

apahabar.com, BANJARBARU – Kemenkum HAM berupaya membantu masyarakat dengan menyalurkan lebih dari 46 ribu paket bahan…

Featured-Image
Kalapas Banjarbaru, Amico Balalembang berikan bantuan kepada warga sekitar. Foto-Humas Lapas Banjarbaru for apahabar.com

bakabar.com, BANJARBARU – Kemenkum HAM berupaya membantu masyarakat dengan menyalurkan lebih dari 46 ribu paket bahan pokok (bapok) secara nasional.

Bantuan bapok diberikan serentak kepada masyarakat di seluruh Indonesia, agar dapat bertahan hidup di tengah pandemi yang belum menunjukkan tanda-tanda usai.

Mengusung tema "Bakti Kemenkum HAM Terhadap Masyarakat Terdampak Covid-19", Menkumham RI Yasonna H Laoly melepas bantuan 46.614 paket bapok, berisi beras, minyak goreng, gula, mie instan, sarden, serta susu.
Sebanyak 43.558 paket di antaranya diberikan kepada masyarakat, dan 3.056 paket sisanya diberikan bagi keluarga ASN Kemenkumham yang terpapar Covid-19.

Lapas Banjarbaru menerima bantuan 72 paket, yang di antaranya untuk 67 orang warga dan 5 orang ASN yang terpapar Covid-19.

Bantuan pun langsung disalurkan oleh petugas Lapas yang bekerja sama dengan pihak kelurahan, kepolisian, dan TNI setempat, kemarin.

Kalapas Banjarbaru, Amico Balembang, mengatakan dengan kegiatan tersebut dapat mengurangi beban masyarakat yang terdampak Covid 19.

“Semoga juga dapat melewati masa pandemi dengan sehat dan tetap menerapkan protokol kesehatan,” ucapnya, Jumat (30/7).

Sesuai pesan Menkumham, kata dia, masyarakat memahami kebijakan PPKM yang bertujuan untuk menjaga keselamatan bersama.

Di sisi lain, Amico menuturkan, Menkumham memastikan pemerintah juga tidak tinggal diam dan pasti membantu mengatasi kesulitan yang dialami masyarakat. Untuk mengurangi beban masyarakat, pemerintah telah melakukan banyak upaya. Mulai bantuan sosial, pemberian obat-obatan, subsidi untuk UMKM, dan lain-lain.

"Kemenkumham juga ingin turut berbuat sebagai bagian solidaritas kepada saudara-saudara kita yang terdampak Covid-19 melalui pemberian bantuan sosial yang kita sebut Kumham Peduli, Kumham Berbagi,” tandasnya.



Komentar
Banner
Banner