bakabar.com, BARABAI – Sudah dua kali Wakil Bupati Hulu Sungai Tengah, Mansyah Sabri, melakukan inspeksi mendadak (sidak) pasca-lebaran.
Sidak kehadiran ASN dilakukan Mansyah pada beberapa kantor pelayanan publik pada hari pertama masuk kerja, Senin (17/5).
Kantor pelayanan yang dimaksud yakni Dinas Penanaman Modal PTSP dan Tenaga kerja, Dinsos PPKBPP-PA, Disdukcatpil, Kantor Kecamatan Haruyan dan Labuan Amas Selatan (LAS).
Hari ketiga pasca-lebaran, Mansyah kembali menyidak beberapa SKPD. Misalnya, Dinas PUPR dan Kantor Kecamatan Labuan Amas Utara (LAU), Rabu (19/5).
“Sidak ini merupakan ajang silaturahmi juga sekaligus pemantauan langsung kehadiran ASN,” kata Mansyah.
Dia pun mengharapkan ASN disiplin bekerja dan bergerak sesuai tupoksi masing-masing.
“Pengertian kita bekerja agar terarah untuk pencapaian target, bila ada pelanggaran disiplin ASN maka harus ada sanksi sesuai peraturan yang berlaku dan harus ada pembinaan untuk perbaikan kinerja pegawai yang tidak disiplin,” tegas Mansyah.
Mansyah juga mengingatkan, masa kepemimpinan bupati priode ini hanya 3,5 tahun saja. Karena itu, dia berharap jika ada masalah harus segera diatasi sesuai dengan bidangnya dan mempercepat pencapaian target sesuai visi misinya.
Selain itu, Mansyah menekankan agar pegawai solid dan bekerja sama dalam menumbuhkan berbagai inovasi dan kreatifitas guna mewujudkan HST yang lebih baik.
“Dengan kerja sama yang baik untuk mewujudkan HST lebih Makmur, Unggul dan Dinamis (Muda). Semoga bisa terwujud pendirian Perguruan Tinggi di HST, di mana sebagai target Sumber Daya Manusia (SDM) di HST harus ditingkatkan,” tegas Mansyah.
Melihat keterbatasan anggaran akibat defisit dan refocusing, Mansyah juga mengharapkan agar ASN memanfaatkan SDM yang ada.
“Aggaran daerah tidak mampu menggaji tenaga bila dilakukan penambahan terus menerus,” terang Mansyah.
Kendati begitu, Mansyah tetap memberi semangat kepada ASN.
“Kita jangan putus asa. Yang penting generasi muda Bumi Murakata harus sekolah, agar kualitas SDM kita meningkat,” tutup Mansyah.
