bakabar.com, BANJARBARU – Capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Banjarbaru pada 3 bulan pertama Tahun 2021 ini dinilai cukup tinggi.
Ada pun target PAD Banjarbaru Rp 239 miliar, dan pada triwulan pertama sudah mencapai Rp 60,9 miliar.
Anggota Komisi II DPRD Banjarbaru, Windi Novianto menyampaikan apresiasi capaian PAD Pemkot Banjarbaru itu.
Windi bilang, dari data yang diterima, PAD Banjarbaru pada 3 bulan pertama berhasil menyentuh angka yang cukup tinggi, yaitu 25,4 persen.
“Tentu saya kira ini capaian yang cukup bagus, terlebih saat ini semua daerah termasuk Banjarbaru, masih berkutat dengan pandemi Covid-19,” ujar Windi kepada bakabar.com, Kamis (10/6/2021).
Meski begitu, ia mengingatkan agar pemkot jangan cepat berpuas diri.
Dirinya mendorong agar capaian PAD di triwulan selanjutnya bisa lebih baik lagi.
“Semoga pada triwulan kedua nanti bisa lebih baik. Tentunya bisa mencapai lebih dari 50 persen,” katanya.
Ia menekankan agar beberapa sektor yang berpotensi menyerap banyak PAD harus terus dikuatkan.
Salah satu sektor yang harus didorong menurutnya adalah sektor retribusi.
Di mana sektor ini sebagian masih belum maksimal.
“Retribusi harus dikuatkan, triwulan pertama hanya mencapai 18 persen. Kami akan berencana memanggil SKPD terkait, untuk mendengar dan membahas bersama apa saja sebenarnya kendalanya dalam capaian retribusi ini,” tuntasnya.
