bakabar.com, BANJARMASIN – Debat terakhir calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Selatan diprediksi berlangsung sengit.
Hal tersebut terbukti saat segmen pembahasan terkait sumberdaya alam dan energi.
Di mana, calon wakil gubernur Kalsel nomor urut 1, H. Muhidin merasa diserang calon gubernur Kalsel nomor urut 2 Denny Indrayana.
“Dari tadi kami selalu disalahkan,” ucap H. Muhidin.
Harusnya, kata Muhidin, debat kali ini dimanfaatkan untuk adu visi dan misi sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Kalsel.
“KPU menampilkan di sini untuk menyampaikan visi – misi untuk menarik minat masyarakat,” kata eks Wali Kota Banjarmasin itu.
Menurut Muhidin, masyarakat bisa menilai terkait pernyataan-pernyataan yang dilayangkan Denny Indrayana.
“Masyarakat bisa menilai. Jangan sampai Paman Birin ini selalu salah,” pungkasnya.
Sebelumnya, Denny Indrayana acap kali melemparkan pernyataan-pernyataan keras terkait tema yang yang tentukan berdasarkan data BPS.
Baik sektor kesehatan, infrastruktur, sumberdaya alam dan energi.
Di antaranya seperti pembangunan jalan menuju Kiram Park dan seringnya mati listrik di tengah kekayaan sumber daya alam Kalsel yang luar biasa.