bakabar.com, BATULICIN – Pemkab Tanah Bumbu melalui Dinas Kesehatan melaksanakan Pencanangan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di Puskesmas Perawatan Pagatan, Jumat (17/1)
“Saat ini curah hujan tinggi, nyamuk dapat bersarang dan berkembang biak secara cepat, sehingga penyakit yang diakibatkan oleh nyamuk juga akan berpotensi tinggi, terutama Demam Berdarah Dengue (DBD),” ujar Kepala Dinas Kesehatan Tanah Bumbu, H Setia Budi, saat memberikan sambutannya.
Untuk wilayah terdampak curah hujan tinggi, maka ada potensi peningkatan kasus DBD. Karenanya Setia Budi menginstruksikan kepada seluruh puskesmas hingga polindes untuk melakukan PSN.
Menurut Setia Budi, agar pencegahan penyakit akibat nyamuk terutama DBD dapat dilakukan secara efektif, maka PSN harus dilakukan serentak di suatu wilayah.
“Pencegahan dan pengendalian DBD harus dilakukan, bahkan sebelum terjadi kasus atau meluasnya kasus, dengan pembersihan jentik dan sarang nyamuk, serta melakukan 4M plus,” tuturnya.
4M plus adalah Menguras tempat penampungan air dengan rutin, Menutup tempat penampungan air, Mendaur ulang penampungan air yang tak terpakai dan Memantau wadah air yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
Setia Budi juga mengingatkan kepada masyarakat beberapa hal lain yang perlu diperhatikan, yakni jangan menggantung pakaian, memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menanam tumbuhan pengusir nyamuk, tidur menggunakan kelambu, melakukan larvasidasi dan membuat ovitrap.
Dalam pencanangan itu Dinas Kesehatan Tanah Bumbu menyerahkan secara simbolis bubuk Abate kepada Camat Kusan Hilir, Dewi Murni. Bubuk Abate itu akan dibagikan kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Kusan Hilir.
Baca Juga: Ratusan Warga HSS Terjangkit DBD, Bupati: Berantas Sarang Nyamuk
Baca Juga: Ayo Berantas Bibit Nyamuk Aedes Aegypti
Reporter: Syahriadi
Editor: Syarif